Berita Cirebon Hari Ini

“Kami Cuma Cari Nafkah, Bukan Lawan Pemerintah,” Ini Jeritan PKL Stasiun Kejaksaan Cirebon

“Kami Cuma Cari Nafkah, Bukan Lawan Pemerintah,” Jeritan PKL Stasiun Kejaksaan Cirebon Jelang Digusur

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TribunCirebon.com/ Eki Yulianto
Di sela-sela ramainya pejalan kaki dan pedagang kaki lima (PKL) yang menjajakan dagangan, sejumlah petugas Satpol PP Kota Cirebon terlihat menghampiri satu per satu lapak di sepanjang trotoar menuju pintu utama stasiun. Bukan untuk menertibkan hari ini, melainkan memberikan sosialisasi. Sosialisasi pertama, sebelum rencana penertiban resmi dilaksanakan dalam waktu dekat. 

"Dari kemarin aja mereka udah anarkis, jawabnya ketus."

"Kami ini pedagang kecil, jangankan buat modal, buat makan aja harian dari hasil jualan di situ,” katanya.

Baca juga: Cegah Salah Sasaran, Data 350 Ribu Penerima Bansos di Kabupaten Cirebon Diverifikasi Ulang


Ia juga menilai, apa yang disebut “sosialisasi” oleh petugas sebenarnya jauh dari kata sosialisasi.

“Kalau sosialisasi itu kan ada penjelasan detail."

"Tapi yang kami alami cuma disuruh kosong, enggak ada penjelasan apa-apa."

"Surat pun enggak dikasih. Katanya nanti Senin baru dibawa,” ujarnya.

Menurutnya, para PKL sadar mereka menempati area pemerintah, tapi selama ini keberadaan mereka tak mengganggu fungsi trotoar yang sudah memiliki jalur pejalan kaki.

Baca juga: Mayat di Puncak Gunung Ciremai Gagal Diotopsi, Kapolres Kuningan Ungkap Alasannya


“Kami enggak mau melanggar. Tapi kalau mau ditertibkan, ya tolong dijelaskan dengan baik."

"Kami juga rakyat kecil yang butuh makan,” ucap Firman.

Sementara itu, surat permohonan audiensi yang diajukan para PKL kepada DPRD Kota Cirebon telah tersebar di kalangan awak media.

Dalam surat bertanggal 31 Oktober 2025 tersebut, para pedagang meminta kesempatan berdialog dengan para wakil rakyat.

Isi surat itu menyebutkan bahwa mereka “merasa keberatan atas rencana penggusuran di area Stasiun Kejaksan dan berharap dapat menjalin sinergi antara pedagang UMKM dengan Pemerintah Kota Cirebon.”

Baca juga: ANJLOK Rp15 Ribu, Harga Emas Antam di Bandung dan Cimahi Hari Ini 1 November 2025 Jadi Segini


Audiensi dijadwalkan digelar pada Sabtu (1/11/2025) pukul 10.00 WIB di Gedung DPRD Kota Cirebon, namun akhirnya batal.

Sebelumnya, deru kendaraan dan suara peluit petugas bersahutan di kawasan Stasiun Cirebon Kejaksan, Kamis (30/10/2025) siang.

Di sela-sela ramainya pejalan kaki dan pedagang kaki lima (PKL), sejumlah petugas Satpol PP Kota Cirebon terlihat menghampiri satu per satu lapak di sepanjang trotoar menuju pintu utama stasiun.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved