Wamen Perhubungan Minta Petugas di Jalur Arteri Pantura Bersiap Hadapi Puncak Arus Mudik Mulai Besok

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Wakil Menteri Perhubungan RI, Komjen Pol (Purn) Suntana meminta agar semua petugas bersiap menghadapi puncak arus mudik Lebaran 2025.

Puncak arus mudik sendiri diprediksi akan mulai terjadi pada Kamis (27/3/2025) seiring dengan diberlakukannya sistem one way di jalan tol mulai pukul 14.00 WIB.

Puncak arus mudik ini juga diprediksi masih akan berlanjut hingga 28 dan 29 Maret 2025.

Selain petugas di jalan tol, Suntana juga meminta kepada petugas yang ada di Jalur Arteri Pantura juga sudah harus bersiap.

Untuk itu, hari ini Suntana melakukan pengecekan sejumlah rest area di Jalur Arteri. Salah satunya Posko Terpadu Jembatan Timbang Losarang di Pantura Indramayu.

Dalam pengecekan itu, Suntana turut didampingi jajarannya dan jajaran kepolisian dari Polres Indramayu untuk memastikan pelayanan maksimal kepada para pemudik.

“Hari ini kita melaksanakan lagi pengecekan untuk kepastian kesiapan kita menghadapi arus mudik Lebaran,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (26/3/2025).

Suntana mengatakan, petugas di Jalur Arteri Pantura punya peran sama pentingnya dalam memberikan pelayanan kepada pemudik.

Baca juga: Puncak Arus Mudik Diprediksi H-3 Lebaran, Dishub Petakan Jalur Rawan Macet di Utara-Selatan Jabar

Pasalnya, Jalur Arteri Pantura ini menjadi jalur utama bagi pemudik sepeda motor yang hendak menuju kampung halaman.

Selain itu, Jalur Arteri Pantura juga menjadi alternatif bagi pemudik kendaraan roda empat selain lewat Jalan Tol.

Oleh karenanya, Jalur Arteri juga tetap akan menjadi perhatian Kementerian Perhubungan. Ia ingin memastikan kondisi jalan hingga lampu penerangan agar layak digunakan pemudik.

Termasuk kesiapan sejumlah rest area sebagai tempat beristirahat para pemudik.

“Saudara-saudara kita kan ada yang naik motor, naik mobil kelelahan, makanya rest area ini harus kita siapkan juga. Ini (Jembatan Timbang Losarang) merupakan salah satu tempat yang dari tahun ke tahun dijadikan rest area,” ujar dia.

Baca juga: Diduga Alami Malfungsi Rem, Truk Bermuatan Makanan Beku Terguling di Banyuresmi Garut

Selain Rest Area di Jembatan Timbang Losarang, diketahui Suntana juga melakukan pengecekan Rest Area di wilayah Karawang dan Subang.

Terutama untuk menjamin pelayanan maksimal yang bisa diberikan kepada pemudik.

“Kami mohon doa restunya agar masyarakat kita bisa melaksanakan budaya mudik dengan aman, nyaman, lancar dan nanti kembali lagi ke tempat tujuan dengan selamat,” ujar dia.

Di sisi lain, Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo mengatakan, peningkatan volume kendaraan pemudik sudah mulai terlihat.

Selain di Jalan Tol, peningkatan juga terlihat di Jalur Arteri Pantura.

Dari data yang dicatat Dinas Perhubungan, pada pukul 10.00-11.00 WIB hari ini, terjadi peningkatan volume kendaraan di Jalur Arteri Pantura Indramayu.

Yakni mencapai sekitar 3.000 kendaraan per jam atau ada peningkatan dua kali lipat dari hari sebelumnya yang masih berada diangka 1.500 kendaraan per jam.

Ari mengatakan, untuk menjamin keamanan dan kelancaran pemudik, Polres Indramayu menyiagakan petugas selama 24 jam di jalur mudik.

“Pengamanan dilakukan secara intensif selama 24 jam penuh. Kami juga menambah pengamanan di jalur alternatif agar arus mudik tetap lancar. Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati, mematuhi aturan lalu lintas, serta tidak melakukan tindakan yang dapat mengganggu arus mudik,” ujar dia.