Tragedi Keluarga di Majalengka

Breaking News, Tragedi Keluarga di Majalengka, Kakak Bacok Adik Gara-gara Benih Padi

Gara-gara benih padi, seorang pria di Majalengka membacok adiknya delapan kali.

Penulis: Adhim Mugni Mubaroq | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Adim Mubaroq
MAPOLSEK MAJALENGKA - Mapolsek Majalengka Kota Polres Majalengka. 

Laporan Kontributor Adim Mubaroq 

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA  - Perselisihan soal benih padi berakhir tragis di sebuah kebun di Blok Saptu, Desa Kawunggirang, Kecamatan Majalengka, Senin (17/11/2025) pagi.

Seorang pria bernama Sobari (70) membacok adik kandungnya, Tini (65), hingga mengalami luka serius di bagian kepala.

Kapolres Majalengka AKBP Willy Andrian melalui Kasat Reskrim Polres Majalengka, AKP Udiyanto, membenarkan kejadian tersebut. 

Ia menyebut peristiwa itu dipicu emosi pelaku setelah mendengar benih padi yang ditanyakannya sudah diberikan kepada orang lain.

“Pelaku tersinggung dan langsung menyerang korban menggunakan sebilah golok. Korban mengalami luka sobek di kepala dengan total sekitar 40 jahitan,” kata  Udiyanto, Rabu (19/11/2025).

Menurutnya, dalam laporan polisi, korban Tini awalnya sedang berada di kebun ketika kakaknya datang dan menanyakan benih padi.

Jawaban korban membuat pelaku marah dan melakukan pembacokan sebanyak delapan kali.

Korban juga mengalami luka memar di tangan kanan.

Kapolsek Majalengka Kota Iptu Piki Krismanto menambahkan, kejadian itu sempat membuat warga sekitar geger. 

Dua saksi yang merupakan warga setempat kemudian membantu membawa korban dan melaporkan insiden tersebut ke polisi.

Polsek Majalengka Kota telah mengamankan golok sepanjang 25 cm sebagai barang bukti serta memeriksa saksi-saksi.

"Kami memastikan kasus kekerasan dalam keluarga seperti ini akan diproses sesuai hukum yang berlaku" kata Piki.

Baca juga: Mahasiswa Majalengka Produksi Tembakau Sintetis di Indekos

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved