Reang Jadi Visi Misi Lucky Hakim-Syaefudin Pimpin Indramayu, Ajak Semua Pihak Beberes Indramayu

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Lucky Hakim dan Syaefudin akhirnya melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu periode 2025-2030.

Acara berlangsung di Gedung DPRD Indramayu dan dihadiri oleh unsur Forkopimda hingga para relawan yang juga ikut hadir menyaksikan sertijab, Senin (3/3/2025).

Sementara itu, Nina Agustina yang merupakan Bupati Indramayu periode sebelumnya tidak tampak dalam acara tersebut.

Ia dikemudian digantikan oleh Sekda Indramayu, Aep Surahman untuk melakukan sertijab dengan Lucky Hakim sebagai Bupati Indramayu saat ini.

Usai sertijab, Lucky Hakim mengatakan, sesuai tagline yang diusungnya, ia mengajak semua pihak untuk berkolaborasi beberes Indramayu.

Indramayu pun sekarang punya visi baru, yakni Indramayu yang religius, berekonomi kerakyatan, dengan menghadirkan lingkungan yang aman dan nyaman serta mengedepankan semangat gotong royong atau disingkat REANG.

“Visi-misi ini kini jadi visi-misinya Indramayu dan bukan lagi visi-misi nomor urut 02,” ujar Lucky Hakim kepada Tribuncirebon.com seusai sertijab.

Lucky Hakim dan Syaefudin kemudian mengimplementasikan visi itu ke dalam misi, yaitu:

Menguatkan nilai-nilai Religius dengan menjunjung tinggi toleransi, kerukunan, berbudi pekerti dalam bingkai bhineka tunggal ika.

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menjalankan Ekonomi kerakyatan yang berkeadilan, terbuka, berkelanjutan, mandiri dan berdaya saing.

Menciptakan kondisi yang aman dan nyaman. Mewujudkan tata Kelola pemerintah yang baik dan bersih, akuntabel, dan profesional.

Serta, meningkatkan semangat Gotong Royong untuk mendorong partisipasi masyarakat yang berdaya guna dan berhasil guna.

Lucky Hakim menyampaikan, dari sertijab ini, pihaknya mengharapkan dukungan penuh dari semua pihak untuk semangat gotong royong membangun Indramayu.

Ia tidak memungkiri ada banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.