Kata Ketua DPRD Majalengka Soal Pengunduran Diri Anggota Legislatif dari Partai Nasdem

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Ketua DPRD Majalengka, Edy Anas Djunaedi buka suara soal adanya anggota legislatif yang masih aktif mengundurkan diri dari partainya.

Ditemui saat menghadiri kegiatan peluncuran Polisi Rukun Warga (RW) di Mapolres Majalengka, Edy mengaku bahwa secara resmi pihaknya belum menerima pengajuan PAW (Pengganti Antar Waktu) untuk anggota DPRD yang mundur dari partainya itu.

Dengan demikian, kata dia, yang bersangkutan hingga saat ini masih menjadi anggota dewan dengan hak dan kewajiban yang melekat.

"Sementara ini, secara formal belum tahu apa-apa. Masih aktif," ujar Edy, Jumat (12/5/2023).

Terkait PAW, politikus dari PDI Perjuangan itu menyebut menjadi keputusan dari partai yang bersangkutan, selaku partai asal anggota dewan tersebut.

"Kan dari Partai. Nasdem yang ngajuin. Ada proses. Kalau PAW kan dari Gubenur SK (Surat Keputusan) pemberhentiannya."

"Sementara ini secara formal belum tau apa-apa. Masih aktif. Partai seperti apa. Kalau tidak mengajukan ya udah (nggak ada PAW)," ucapnya.

Seperti diketahui, anggota DPRD Majalengka yang mengundurkan diri dari keanggotaan partainya, yakni Dasim Raden Pamungkas dari fraksi Partai Nasdem.

Yang bersangkutan resmi mundur pada Senin (8/5/2023).

Bahkan, pengurus partai telah menerima surat pengunduran yang bersangkutan.

Permasalahan internal menjadi faktor Dasim mengundurkan diri dari partai yang telah mengantarkan dirinya memperoleh suara terbanyak di dapil 4 pada Pileg 2019 lalu.

Sebelumnya, Ketua DPD Nasdem Majalengka Alimudin mengatakan, secara aturan, mantan kader itu dipastikan akan segera di-PAW.

Akan tetapi, pihaknya masih menunggu arahan dari pusat.

"Kalau menurut peraturan yang ada, ya dipastikan PAW."