Anies Baswedan Hadiri Acara Munggahan, Panitia Dapat 'Surat Cinta' dari Bawaslu Kuningan
Munggahan banyak dilakukan warga di Kuningan, termasuk dalam kegiatan yang dilakukan oleh Anies Baswedan bersama rombongan.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Kontributor Kuningan Ahmad Ripai
TRIBUNCIRENON.COM,KUNINGAN - Tradisi jelang pelaksanaan ibadah puasa 1444 Hijriah atau dikenal dengan sebutan munggah.
Hal ini banyak dilakukan warga di Kuningan, termasuk dalam kegiatan yang dilakukan oleh Anies Baswedan bersama rombongan.
"Munggahan ini merupakan tradisi bagi kita dalam menghadapi ibadah puasa, jadi saya biasanya suka ke Kuningan atau pulang kampung," kata Anies Baswedan disela kegiatan silaturahim sadulur Kuningan yang terletak di rumah H Atang Sugiono di Desa Purwasari, Kecamatan Garawangi, Kuningan, Minggu (12/3/2023).
Diketahui sebelumnya, Panitia munggahan Anies Baswedan yakni H Atang Sugiono ini mengaku mendapat 'surat cinta' dari Bawaslu Kuningan.
"Ya sebelum acara munggahan, kami mendapat surat cinta dari Bawaslu Kuningan. Isi surat itu adalah tentang himbauan agar dalam kegiatan di sini, tidak ada unsur kampanye," kata Atang.
Menanggapi hal itu, Atang, mengaku bahwa kegiatan ini murni warga Kuningan dan dalam kegiatan berlangsung itu tidak ada ajakan dan penyampaian visi misi kepada masyarakat tentang sosok Anies Baswedan yang mengikuti di gadang mengikut kontestasi politik 2024 mendatang.
"Jadi mohon maaf, apabila dalam acara ini kurang seru, karena terus terang Saya kesulitan untuk mencari narasi dan diksi, yang jelas ini tidak ada unsur kampanyenya," ujarnya.
Meski dengan kondisi ala kadarnya, Atang merasa semringah dengan kegiatan kebersamaan.
Hal ini tentu dirasa semua yang jadi itu menunjukkan rasa senasib dan seperjuangan dengan Anies Baswedan pada tahun - tahun sebelumnya.
"Terlepas dengan rasa kekeluargaan tadi, kami merasa bangga terhadap fenomena dan banyaknya dukungan hingga saya mendengar langsung di Kuningan ini sudah das yang mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Bakal Calon Presiden RI di tahun 2024. Artinya, sosok Anies Baswedan yang dilahirkan di Kuningan ini pantas untuk menjadi seorang pemimpin negeri ini," katanya.
Motivasi dalam menghadapi pesta demokrasi 2024 mendatang ini tidak jauh yang dirasakan beberapa tahun lalu.
"Ketika warga perantauan asal Kabupaten Kuningan sudah membuktikan perjuangan mereka, untuk memilih pemimpin DKI Jakarta dengan tagline 'Maju Kotanya Bahagia Warganya," katanya.
Di tempat yang sama, Anies Baswedan mengaku terharu atas sambutan masyarakat Kabupaten Kuningan. Ini sekaligus sebagai upaya menjaga tradisi di daerah jelang ibadah puasa.
"Kegiatan Munggahan ini suata tradisi. Terlepas dengan itu, saya memang asli lahir dan besar di Kabupaten Kuningan. Saya disunat pun di Kuningan ini," katanya.
"Saya sering bermain di halaman Masjid Al Manar (sekarang Syiarul Islam) dan bermain di Sungai Citamba," ujarnya. (*)
| Dua Pria di Kuningan Ditangkap Polisi, Lakukan Tindakan Asusila Terhadap Anak di Bawah Umur |
|
|---|
| Wisata Kuliner di Jalan Lingkar Timur Kuningan Berpotensi Dongkrak PAD Meski Diwarnai Kasus Korupsi |
|
|---|
| Jalan Lingkar Timur Kuningan Tengah Jadi Sorotan, Dishub: Hati-hati Rawan Kecelakaan |
|
|---|
| Kasus Dugaan Korupsi Jalan Lingkar Timur Kuningan, Polisi : Masih Ada Potensi Tersangka Baru |
|
|---|
| Polda ungkap Modus Dugaan Korupsi Jalan Lingkar Timur Kuningan, Sekdis dan Pelaksana Jadi Tersangka |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/cirebon/foto/bank/originals/Anies-Baswedan-saat-di-Kuningann.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.