Napi Tewas di Lapas Indramayu

FAKTA-Fakta Napi Dikeroyok hingga Tewas di Lapas Indramayu, Korban Tahanan Titipan, Belum Ada Sehari

Sederet fakta tentang meninggalnya Arwinto, tahanan titiipan Polres Indramayu atau Napi dikeroyok hingga tewas di Lapas Kelas II B Indramayu

Penulis: dedy herdiana | Editor: dedy herdiana
Shutterstock
Ilustrasi penganiayaan. FAKTA Napi Dikeroyok hingga Tewas di Lapas Indramayu, Korban Tahanan Titipan yang Belum Genap Sehari 

Kurangnya pengawasan saat pembagian makan pada sore hari itu, membuat pelaku leluasa melakukan aksi premanisme tersebut.

Korban pun akhirnya merenggang nyawa pada malam harinya sekitar pukul 19.15 WIB.

"Iya kecolongan, kedua pelaku masuk tanpa dicurigai akan berbuat kriminal, mengeroyok tahanan hingga tewas," ucapnya.

Dalam hal ini, pihaknya berjanji akan melakukan pembenahan lebih baik agar kasus serupa tidak terulang. 

"Kita akan benahi, agar tidak terjadi lagi seperti ini," ujar dia.

Tuntutan Keluarga Korban

Meninggalnya Arwinto (45), yang tewas ditangan rekan sesama narapidana di Lapas Kelas II B Indramayu membuat pihak keluarga geram.

Keluarga ingin, pelaku pengeroyokan hingga mengakibatkan meninggal dunia itu dihukum seberat-beratnya.

Hal tersebut disampaikan Kepala Lapas Kelas II B Indramayu, Irwan Silais seusai menemui keluarga korban di rumah korban di Desa Sukajati, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu pada Senin (18/1/2021) kemarin.

"Kita pada hari Senin juga mendatangi pihak keluarga untuk mengetahui sejauh mana rasa keinginan dari keluarga dan kita juga memberikan bingkisan ala kadarnya sebagai bentuk rasa duka," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Selasa (19/1/2021).

Dalam kasus ini, disampaikan Irwan Silais, pihaknya sudah mengantongi 3 nama pelaku terduga pengeroyokan tersebut.

Mereka adalah ED, KN, dan R yang merupakan tersangka kasus narkoba yang sudah lebih dahulu mendekam di penjara.

Ketiga nama itu didapat setelas Lapas Kelas II B Indramayu melakukan penyelidikan intern.

Kini kasus tersebut sepenuhnya sudah dilimpahkan ke Polres Indramayu untuk ditindaklanjuti lebih lanjut.

"Mudah-mudahan seperti yang diinginkan keluarga yaitu menginginkan keadilan bisa terwujud dengan terungkapnya beberapa tersangka," ujar dia. (Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

Baca juga: Lagi di Atas Pelaminan, Wanita Asal Tasik Ini Merayu Suami, Dia Mau Peluk Mantan Pacar, Auto Dihujat

Baca juga: Orangtua yang Digugat Anak Itu Mantan Bos Bioskop, Kini Bertemu Dedi Mulyadi, Nangis Saat Ungkap Ini

Baca juga: Orangtua yang Digugat Anaknya Rp 3 Miliar Akhirnya Tahu Satu Anaknya Meninggal, Begini Reaksinya

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved