Ada 9 WNI yang Dirawat di Jepang, Pemerintah Akan Lakukan Uji Ulang Gunakan PCR Milik Indonesia

"Semula 68 orang, tapi kemudian ada yang kemarin dinyatakan positif setelah mendapatkan perawatan dari rumah sakit Jepang kemudian dinyatakan sembuh, mereka pulang bersama," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Pelabuhan PLTU Indramayu, Minggu (1/3/2020).

• FAKTA Terbaru Pemuda di Surabaya Intip & Rekam Mama Muda saat Mandi, Korban Sadar Diintip

Sesuai prosedur, disampaikan Muhadjir Effendy, seluruh WNI yang pulang hari ini adalah WNI yang dalam keadaan sehat.

Mereka sudah mendapat pernyataan dan sertifikasi sehat dari virus Corona yang dikeluarkan oleh otoritas pemerintah Jepang sehingga boleh dipulangkan.

"Sekarang masih ada 9 orang lagi yang mendapatkan perawatan di sana," ucapnya.

• Sakit Hati Ditinggal Nikah Mantan Pacar, WA Sebar Video Panas Dengan Sang Mantan, Ini 7 Faktanya

Dijelaskan Muhadjir Effendy, sebanyak 69 WNI tersebut diperkirakan akan tiba di Bandara Kertajati, Jawa Barat, Minggu (1/3/2020) pada pukul 23.30 WIB.

Setelah itu, para WNI tersebut akan menuju pelabuhan PLTU Indramayu pada pukul 00.30 WIB dengan menggunakan lima buah bus tertutup.

Rencananya, para WNI berangkat menuju lokasi observasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, pada pukul 03.00 WIB melalui jalur laut.

• Pengamat Ini Ramal Pemerintahan Jokowi Akan Tumbang 6 Bulan Lagi, Virus Corona Termasuk Jadi Sebab

"Mereka langsung diangkut ke Pelabuhan PLTU Indramayu kemudian di bawa ke wilayah observasi seperti yang telah direncanakan,"

"Sekali lagi saya tegaskan mereka ini diberangkatkan dalam keadaan sehat karena kalau tidak sehat tidak boleh berangkat," lanjut Muhadjir Effendy.

Menko PMK Cek KRI Soeharso

 KRI Soeharso sudah bersiap menyambut sebanyak 69 warga negara indonesia (WNI) yang sebelumnya sudah dievakuasi dari kapal pesiar Diamond Princess di Yokohama, Jepang.

Kapal pesiar itu kini sudah siap dan berlabuh di Pelabuhan PLTU Indramayu di Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Minggu (1/3/2020).

• BREAKING NEWS: BIJB Tingkatkan Keamanan Jelang Kedatangan Pesawat Evakuasi WNI Kru Diamond Princess

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengatakan, segala persiapan kini sudah disiap dan hanya menunggu kedatangan para WNI yang merupakan Anak Buah Kapal (ABK) Diamond Princess.

"Saya sekarang berada di Pelabuhan PLTU Indramayu bersama Kepala BNPB, Pangdam Siliwangi, Polda, dan instansi terkait lainnya," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Pelabuhan PLTU Indramayu.

• Sempat Tersesat di Gunung Bukit Tanggul, Dua Pendaki Perempuan Ditemukan Dalam Keadaan Selamat

Dirinya menjelaskan, KRI Soeharso ini akan dijadikan kapal yang bakal mengangkut para ABK setelah mereka landing di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Kabupaten Indramayu.