Program 100 Hari, Bupati Majalengka Luncurkan Program Gercep di SDN 3 Bongas Kulon, Ini Tujuannya

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Bupati dan Wakil Bupati Majalengka, Eman Suherman - Dena M Ramdhan, meluncurkan inovasi Gerakan Responsif, Cepat, dan Tanggap (Gercep).

Inovasi itu diluncurkan di SDN 3 Bongas Wetan, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, yang bangunannya sempat roboh, dan dilanda kebakaran belum lama ini.

Akibatnya, sejumlah ruang kelas tidak dapat digunakan, dan murid-murid pun terpaksa harus mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) musala yang tidak jauh dari SD tersebut.

Dalam kesempatan itu, Eman - Dena tampak memotivasi murid-murid agar tetap bersemangat mengikuti KBM di musala, dan berjanji proses perbaikan ruang kelas bakal selesai secepatnya.

Bahkan, Eman juga turut mengaduk semen yang digunakan untuk renovasi ruang kelas yang ambruk yang membuat murid-murid harus mengikuti KBM di musala sejak beberapa waktu lalu.

"Gercep ini untuk merespons cepat berbagai kebutuhan masyarakat, khususnya di bidang pendidikan," kata Eman Suherman saat ditemui di SDN 3 Bongas Wetan, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, Jumat (11/4/2025).

Ia mengatakan, Gercep juga merupakan rangkaian terobosan dalam program 100 hari kerja pasangan Eman - Dena untuk mewujudkan Majalengka Langkung Sae (lebih baik).

Pihaknya mengakui, program Gercep dimulai di SDN 3 Bongas Wetan untuk memastikan murid-murid dapat mengikuti KBM di ruang kelas yang aman dan memadai.

Saat itu, Eman juga turut melaksanakan prosesi peletakan batu pertama rehabilitasi total sejumlah ruang kelas SDN 3 Bongas Wetan yang bekerja sama dengan Astra Tol Cipali hingga Penerbit Erlangga itu.

Ia menyampaikan, Pemkab Majalengka sengaja berkolaborasi dengan pihak swasta dalam program Gercep untuk menyediakan fasilitas belajar yang maksimal bagi pelajar.

"Kami berterima kasih kepada Astra Tol Cipali dan Penerbit Erlangga yang bersedia berkolaborasi mewujudkan ruang kelas bagi pelajar di Majalengka untuk menuntut ilmu," ujar Eman Suherman.

Baca juga: Pascalibur Lebaran, Samsat Majalengka Sudah Raih Pendapatan Pajak Kendaraan Bermotor Rp 1,3 Miliar