Kekeringan di Indramayu
Musim Kemarau, DKPP Indramayu Terima Laporan 383 Hektare Sawah Alami Kekeringan, Ada yang Puso
Menurut laporan ke DKPP, bahkan ada 112 hektare sawah di Indramayu yang mengalami puso.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: taufik ismail
Meski demikian, upaya maksimal tetap dilakukan oleh DKPP Indramayu untuk memastikan musim tanam II ini bisa berjalan maksimal.
Dari luas baku sawah sekitar 125 ribu hektare di Indramayu, pihaknya menargetkan 110 ribu hektare di antaranya bisa ditanami padi pada musim tanam II saat ini.
Adapun sekarang, luas lahan yang sudah ditanami padi sudah sekitar 91 ribu hektare.
“Walau berat, insya Allah bisa tercapai karena di beberapa wilayah ada yang baru memulai tanam di September,” ujar dia.
Untuk upaya tersebut, DKPP Indramayu juga sudah mengirimkan surat kepada BBWS untuk bisa menggelontorkan debit air lebih banyak untuk wilayah Indramayu.
Termasuk memaksimalkan pompanisasi, baik memompa air yang ada di permukaan maupun bawah tanah.
Hal ini untuk memastikan capaian produksi padi Indramayu tahun ini bisa mencapai target yang ditentukan, yakni sekitar 1,8 juta ton GKP.
“Pada musim rendeng kemarin, kita berhasil memproduksi hingga sekitar 900 ribu ton, tinggal menunggu musim gadu ini,” ujar dia.
Baca juga: Selain Balap Motor, Petani Indramayu Juga Balap Lari di Sawah Kering: Air Hilang Saat Jadwal Giring
Pemkab Indramayu Tetapkan Siaga Darurat Kekeringan, Beberapa Desa Mulai Kesulitan Air Bersih |
![]() |
---|
Selain Balap Motor, Petani Indramayu Juga Balap Lari di Sawah Kering: Air Hilang Saat Jadwal Giring |
![]() |
---|
Krisis Air Bersih, Warga Pesisir Indramayu Andalkan Bantuan, Rela Antre Bawa Ember Hingga Galon |
![]() |
---|
Cerita Warga Pesisir Indramayu Hadapi Krisis Air Bersih: Harus Beli Air Galon, Pakai Air Dijatah |
![]() |
---|
Krisis Air Bersih Masih Dialami Warga Desa Tanjakan Indramayu, Warga Kerepotan dan Harus Beli Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.