Gempa Turki
UPDATE Gempa Turki: WHO Prediksi Korban Tewas Akan Meningkat Turki Bisa Meningkat 8 Kali Lipat
WHO memperingatkan bahwa korban tewas akibat gempa kuat yang mengguncang Turki dan Suriah bisa meningkat 8 kali lipat.
Penulis: Sartika Rizki Fadilah | Editor: Sartika Rizki Fadilah
Turki terletak di salah satu zona gempa paling aktif di dunia.
Pada tahun 1999, gempa mematikan menewaskan lebih dari 17.000 orang di barat laut.
Bencana gempa bumi terburuk di negara itu terjadi pada tahun 1939 ketika 33.000 orang meninggal di Provinsi Erzincan timur Turki.
Baca juga: Cerita WNI di Turki Saat Gempa 7,8 Melanda, Rasakan Getaran Kuat, Sempat Tak Bisa Keluar Kamar
Sekjen PBB serukan tanggapan internasional
Dikutip BBC, Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres telah menyerukan tanggapan internasional terhadap krisis tersebut.
Guterres mengatakan bahwa banyak keluarga yang terkena bencana sudah sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan di daerah-daerah di mana akses menjadi tantangan.
Uni Eropa mengirimkan tim pencarian dan penyelamatan ke Turki.
Lalu, tim penyelamat dari Belanda dan Rumania juga dalam perjalanan
Inggris mengatakan akan mengirim 76 spesialis, peralatan, dan anjing penyelamat.
Prancis, Jerman, Israel, dan AS juga telah berjanji untuk membantu.
Presiden Rusia Vladimir Putin telah menawarkan bantuan kepada Turki dan Suriah, seperti halnya Iran.
| Video Detik-detik Gempa Guncang Turki Lagi Senin Malam, Kembali Ada Gedung yang Roboh |
|
|---|
| Turki Kembali Diguncang Gempa, Kali Ini Bermagnitudo 6,4, Ini Kondisi Para WNI Menurut Kemenlu |
|
|---|
| Update Gempa Turki Hari Ini, Dua WNI di Diyabakir Ditemukan Meninggal, Total Korban Jiwa 46 Ribu |
|
|---|
| Beberapa Tahun Lagi Turki Bakal Diguncang Gempa Besar, Ini Penjelasan Lengkap Ahli Gempa |
|
|---|
| Jasad Eks Pemain Chelsea Korban Gempa Turki Ditemukan, Terjebak di Puing-puing Bangunan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/cirebon/foto/bank/originals/Pray-For-Turkey.jpg)