Khutbah Jumat
NASKAH Khutbah Jumat 21 November 2025, Memohon Keselamatan dari Penyakit Hati yang Membinasakan
Dalam pelaksanaan salat Jumat, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi, salah satunya adalah penyampaian khutbah
Penulis: Sartika Harun | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Artinya, “Dari Abu Musa Al-Asy’ari ra, Rasulullah saw bersabda, ‘Siapa saja yang merasa senang oleh kebaikannya dan merasa susah oleh keburukannya, maka ia adalah orang yang beriman.’” (HR At-Thabarani).
Dalam hadits lain disebutkan: عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْعُودٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ الْمُؤْمِنَ يَرَى ذُنُوبَهُ كَأَنَّهُ قَاعِدٌ تَحْتَ جَبَلٍ يَخَافُ أَنْ يَقَعَ عَلَيْهِ وَإِنَّ الْفَاجِرَ يَرَى ذُنُوبَهُ كَذُبَابٍ مَرَّ عَلَى أَنْفِهِ فَقَالَ بِهِ هَكَذَا (رواه البخاري)
Artinya, "Dari Abdullah bin Mas’ud ra berkata, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya seorang Mukmin (ketika) ia melihat dosa-dosanya, adalah seperti (ketika) ia duduk di lereng sebuah gunung, dan ia sangat khawatir gunung itu akan menimpanya.
Sedangkan seorang fajir (munafik), ketika ia melihat dosa-dosanya adalah seperti ia melihat seekor lalat yang hinggap di batang hidungnya, kemudian ia mengusirnya seperti ini (apa ini, pergi!) lalu terbang (ia menganggap remeh dosa).” (HR. Bukhari)
Hadirin jamaah shalat Jumat rahimakumullah
Sekali lagi, Alfaqir mengingatkan bahwa ampunan Allah demikian luas. Allah swt juga memiliki sifat kasih sayang yang tentu jauh melebihi dari semua makhluk ciptaan-Nya.
Untuk itu, tidak ada kata terlambat bagi kita semua memohon ampun dan bertobat kepada Allah dengan tobat nashuhah. Termasuk bila hati ini sedang atau sempat mati, mari kita hidupkan kembali, mari kita sinari kembali sehingga kembali menjadi penuntun kita untuk terus dekat dengan Allah swt.
Dijelaskan dalam kitab Kifayatul Atqiya karya Sayid Abu Bakr. Ada 5 hal yang dapat mengobati hati. Pertama, membaca Al-Qur’an dengan penghayatan arti dan maknanya.
Kedua, membiasakan diri dalam kondisi tidak kenyang atau dengan banyak berpuasa. Ketiga, beribadah di waktu malam, baik dengan shalat, membaca Al-Qur’an, berzikir dan sebagainya. Keempat, mendekatkan diri kepada Allah sedekat dekatnya di waktu sahur.
Kelima, berkumpul dengan orang-orang yang saleh, yang dapat membimbing dan menjadi cermin kehidupan yang lebih baik.
Demikian khutbah Jumat singkat ini.
Semoga menjadi pengingat sekaligus spirit kita untuk terus berikhtiar menjadi hamba yang lebih baik. Semoga bermanfaat.
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، وَتَقَبَلَّ اللهُ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ، إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ، أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرّحِيْمِ
Khutbah II
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَمَرَنَا بِاْلاِتِّحَادِ وَاْلاِعْتِصَامِ بِحَبْلِ اللهِ الْمَتِيْنِ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ، إِيَّاهُ نَعْبُدُ وَإِيَّاُه نَسْتَعِيْنُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَلْمَبْعُوْثُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يَاأَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا .. وَصَلَّى الله عَلَى سَيِّدَنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِوَالْمُسْلِمِيْنَ وَ الْمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْاَمْوَاتْ إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَا قَاضِيَ الْحَاجَاتِ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ، اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَ نَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ ، رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُكُمْ بِالْعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيتَآئِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَآءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَادْعُوْهُ يَسْتَجِبْ لَكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ
Baca berita Tribuncirebon.com lainnya di GoogleNews
hari Jumat
Salat Jumat
ceramah Khutbah Jumat
Khutbah Jumat Singkat
materi khutbah Jumat
naskah khutbah Jumat
teks khutbah Jumat
khutbah Jumat
| NASKAH Khutbah Jumat Besok 21 November 2025, Tiga Jalan Utama Membuka Pintu Surga |
|
|---|
| NASKAH Khutbah Jumat Besok 21 November 2025: Menjunjung Harga Diri Melalui Rasa Malu |
|
|---|
| NASKAH Khutbah Jumat Besok 21 Noember 2025, Panggilan Hidup yang Penuh Kemuliaan |
|
|---|
| Teks Khutbah Jumat 21 November 2025: Menjaga Martabat Diri dengan Sifat Malu |
|
|---|
| Teks Khutbah Jumat Peringatan Hari Guru: Menjadi Guru yang Baik dengan Mengajar dan Mendidik |
|
|---|
