Total bantuan yang disalurkan di Desa Heubeulisuk mencapai Rp11 juta.
“Lihat wajah masyarakatnya yang ceria, ini ukuran kebarokahan. Kampung kecil, tapi warganya saling bantu. Ini bukti keimanan dan gotong royong,” pungkas Eman, yang tampak sumringah di tengah warga.
Majalengka hari ini tak hanya memperingati hari lahirnya, tapi juga mengukir sejarah baru: ulang tahun yang tak sekadar dirayakan, tapi dimaknai dengan kepedulian dan cinta untuk sesama. Sungguh, dari desa kecil di lereng bukit, lahir semangat besar yang menular.