Dugaan Keracunan Makan Bergizi Gratis

Dugaan Kasus Keracunan Massal Pelajar Usai Santap MBG, Kasat Reskrim Polres Kuningan Angkat Bicara

Polres Kuningan sudah memeriksa delapan orang terkait keracunan massal di SMPN 1 Cilimus.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail
TribunCirebon.com/ Ahmad Rifai
Kasat Reskrim polres Kuningan AKP Nova Bhayangkara saat memberikan keterangan kepada awak media di Mapolres Kuningan beberapa waktu lalu. 

Tidak lama melakukan pengecekan ke setiap ruang pelayanan medis, Bupati dan Dandim Kuningan, keluar hingga melangsungkan kegiatan foto bareng tim medis setempat. 

Saat dimintai komentarnya, Bupati Kuningan H Dian Rachmat Yanuar menunjuk Kepada awak media biar wawancara dengan Dandim 0615 / Kuningan.  

Adapun menu MBG yang disediakan hingga membuat pelajar keracunan itu nasi kuning, susu saset, telur. dll.

Keracunan yang dialami pelajar SMPN 1 Cilimus membuat orang tua murid merasa resah. 

"Kami tentu resah mendengar informasi keracunan. Yang menjadi keprihatinan kami, kenapa pihak sekolah tidak sigap memberikan pelayanan kepada anak kami yang kena racun makanan," kata Fajar yang juga wali murid kelas 8 SMPN 1 Cilimus

Fajar mengemuka, saat mengalami anak terkena gangguan kesehatan, usai menyantap MBG.

"Ada rasa mual hingga muntah-muntah. Terus kata anak saya, temannya juga ada yang kejang. Nah, untuk menu makanan tadi nasi kuning, susu sachet, ketimun lalaban, dan telur yang diketahui mengeluarkan bau tak sedap," katanya. 

Sejumlah pelajar SMPN 1 Cilimus Diduga keracunan usai menikmati sajian makanan bergizi gratis (MBG).

Informasi terhimpun menyebut, kejadian menghebohkan itu terjadi sekitar pukul 14. 00 WIB. 

Baca juga: Update Dugaan Keracunan Massal SMPN 1 Cilimus Usai Santap MBG, Bupati: Kami Segera Bentuk Tim Satgas

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved