Truk Pengangkut Pasir Terguling di Jalur Pantura Indramayu, Kerugian Mencapai Rp 10 juta

Sebuah truk tronton muatan pasir terguling di Jalur Pantura Indramayu di wilayah Desa Eretan Kulon

Dok Polres Indramayu
TRUK TERGULING - Polisi saat mengevakuasi truk tronton muatan pasir yang terguling di Jalur Pantura Indramayu di wilayah Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Selasa (22/7/2025) 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Sebuah truk tronton muatan pasir terguling di Jalur Pantura Indramayu di wilayah Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Selasa (22/7/2025).

Arus lalu lintas pun sempat tersendat. Petugas yang mendapat laporan segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.

Di sana, petugas juga melakukan contra flow untuk mengurai kepadatan.

Kapolres Indramayu, AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui Kapolsek Kandanghaur AKP Surahmat mengatakan, insiden kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB.

Baca juga: Warga Demo Hadang Truk Pengangkut Tanah di Desa Pringgacala Indramayu, Camat Beri Penjelasan

“Petugas kami mendatangi TKP, membantu pengemudi, melakukan pendataan saksi, serta memastikan arus lalu lintas tetap berjalan. Hingga pukul 06.17 WIB arus kendaraan diterapkan secara kontra flow dari arah Cirebon ke Jakarta tanpa terjadi antrian panjang,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Surahmat menyampaikan, kendaraan yang mengalami kecelakaan tersebut merupakan truk tronton Nopol B 9685 YM yang dikemudikan Ari Aryanto (31), warga Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang.

Truk tersebut terguling usai oleng saat melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.


Beruntung, dalam kejadian ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Hanya saja, truk mengalami kerusakan dan muatan pasir tumpah ke badan jalan sehingga mengganggu lalu lintas di lokasi kejadian.

Surahmat menjelaskan, dalam proses evakuasi, pihaknya turut melibatkan kuli bongkar.

Bersama polisi, mereka membersihkan material pasir agar tidak mengganggu arus lalu lintas.

Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Bus vs Truk Tangki di Tol Cipularang, 1 Tewas dan 5 Luka, Kernet Tewas di TKP


Sedangkan badan truk tronton dievakuasi menggunakan mobil derek. Imbas kejadian ini, pemilik kendaraan ditaksir mengalami kerugian sekitar Rp 10 juta.

Surahmat pun mengimbau kepada para pengendara untuk selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara.

Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno turut mengingatkan masyarakat agar segera melapor jika menemukan potensi gangguan kamtibmas di wilayahnya.

“Jika ada potensi gangguan kamtibmas, masyarakat bisa segera melapor melalui layanan Lapor Pak Polisi – SIAP MAS INDRAMAYU via WhatsApp di nomor 081999700110 atau call center 110,” ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved