Program Makan Bergizi Gratis

MBG Dimulai Pekan Depan, Pj Bupati Majalengka Instruksikan Disdik Mendata Siswa yang Memiliki Alergi

Penjabat Bupati Majalengka menginstruksikan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majalengka untuk mendata siswa yang memiliki alergi.

Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, menginstruksikan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majalengka untuk mendata siswa yang memiliki alergi.


Pendataan itu berkaitan persiapan program makan bergizi gratis (MBG) yang bakal dilaksanakan di Kabupaten Majalengka mulai pekan depan, yakni Senin (13/1/2025).


Karenanya, menurut dia, Disdik Kabupaten Majalengka harus benar-benar mendata secara seksama para siswa yang kemungkinan memiliki alergi terhadap makanan tertentu.

Baca juga: Anggaran MBG yang Disiapkan Pemkab Majalengka Hanya Cukup Untuk 4 Bulan, Pj Bupati Angkat Bicara


"Pendataan ini untuk memastikan menu makanan dalam program MBG menyesuaikan kondisi para siswa," kata Dedi Supandi saat ditemui usai peresmian Kampung Pancasila di Desa Kawunghilir, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Rabu (8/1/2025).


Bahkan, pihaknya meminta agar pendataan tersebut mencakup makanan yang digemari para siswa, sehingga dapat disiapkan alternatif pilihan yang secara kandungan gizinya tetap sama.


Ia mengatakan, pendataan semacam itu penting untuk dilaksanakan agar para siswa mendapat asupan gizi yang sesuai kebutuhan dan mendukung tumbuh kembangnya.


"Barangkali ada siswa yang tidak suka nasi, kan, bisa langsung disiapkan menu penggantinya, sehingga siswa tersebut tetap makan dan mendapat asupan nutrisi yang sama seperti lainnya," ujar Dedi Supandi.


Dedi menyampaikan, MBG di Kabupaten Majalengka yang dimulai pada pekan depan akan menyiapkan 37 ribu porsi untuk para pelajar dari mulai PAUD, TK, SD, hingga SMP, dan termasuk ibu hamil, ibu menyusui, serta balita.

Baca juga: Penjabat Bupati Majalengka Resmikan Kampung Pancasila di Desa Kawunghilir


Ia mengakui, 7.000 porsi makanan disiapkan vendor atau mitra Badan Gizi Nasional (BGN) di Kabupaten Majalengka, dan 30 ribu porsi lainnya bersumber dari APBD Kabupaten Majalengka 2025.


"Jadi, sumber anggarannya ada dua, di antaranya, dari vendor BGN, dan APBD, karena Pemkab Majalengka telah menganggarkan Rp 5 miliar untuk prograk APBD, tetapi pelaksanaannya serentak," kata Dedi Supandi.

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved