Ono Surono Tanggapi Dugaan Manipulasi Data PKBM di Indramayu: DPRD Jabar Akan Terus Memonitoring

Adanya dugaan manipulasi data pada kegiatan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) ditemukan Kejari Indramayu

Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Wakil Ketua DPRD Jabar, Ono Surono saat reses di salah satu hotel di Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Kamis (21/11/2024) 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM,INDRAMAYU- Adanya dugaan manipulasi data pada kegiatan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) ditemukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Indramayu.

Kejari Indramayu mengungkap adanya data peserta didik yang dipalsukan saat dikirim ke Kementerian. 

Kejari Indramayu bahkan mengungkapkan adanya niat jahat soal manipulasi data tersebut.

Kondisi itu turut ditanggapi oleh Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Ono Surono.

Ono mengatakan, bila benar hal tersebut terjadi dan kaitannya soal data, kondisi itu akan berimbas pada kesalahan saat membuat program atau kebijakan oleh pemerintah di dunia pendidikan.

Baca juga: Dugaan Manipulasi Data PKBM Coreng Dunia Pendidikan, Kepala Kejari Indramayu Angkat Bicara

“Bila yang ditemukan adalah masalah data, maka itulah yang paling mendasar. Salah data, maka akan salah juga dalam membuat program atau kebijakan,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Jumat (3/1/2025).

Ono dalam hal ini menyampaikan, Kejaksaan mempunyai program Jaksa Masuk Sekolah. Pihaknya pun mendukung program tersebut.

Lewat program itu, Kejaksaan bisa memonitoring atau melakukan pengawasan lebih lanjut.

Pihaknya juga berharap, program Jaksa Masuk Sekolah juga bisa membantu untuk memperbaiki data yang sangat fundamental karena akan sangat berarti bagi perbaikan program pendidikan khususnya di Indramayu.

Ono menyampaikan, dari keterangan Kejari Indramayu kondisi tersebut terjadi di sektor pendidikan tingkat SD dan SMP.

Baca juga: Kejari Indramayu Cium Adanya Indikasi Manipulatif Data PKBM di Indramayu Saat Dikirim ke Kementerian

Pihaknya pun meminta agar temuan ini bisa jadi catatan bagi kepala daerah dan anggota DPRD di Kabupaten Indramayu.

Kendati demikian, pihaknya di DPRD Provinsi Jabar tentu tidak akan tinggal diam.

“Kami di DPRD Jabar tentunya akan terus memonitoring,” ujar dia.

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved