Pilkada Indramayu 2024
PDIP Indramayu Sebut Ada Ujaran Kebencian dengan Pelesetkan Nama Program Dokmaru dalam Pilkada
Menurut Nanang ada dugaan ujaran kebencian dalam plesetan program Dokmaru.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: taufik ismail
Tak selang berapa lama, kata dia, datang tim kesehatan dari Puskesmas Juntinyuat ke rumahnya.
"Sudah dua kali saya dapat layanan Dokmaru. Yang pertama akibat keracunan mie instan dan yang kedua karena muntah muntah hebat setelah pulang panen padi. Dokternya datang ke rumah dan langsung diperiksa dan diberi obat," ujar dia.
Berdasarkan data yang dicatat Dinas Kesehatan (Dinkes) Indramayu, program Dokmaru ini sudah menyasar 4.814 masyarakat yang sakit.
Di sisi lain, Cabup nomor urut 3, Nina Agustina dalam setiap kampanyenya diketahui selalu menyampaikan agar masyarakat bisa bijak dalam menyerap informasi.
Informasi bohong atau hoaks, lanjut dia, jangan langsung dipercaya. Ia juga berharap Pilkada Indramayu 2024 ini bisa berlangsung damai tanpa ada oknum yang saling menjatuhkan satu sama lain.
“Ini sekaligus untuk menjaga kondusifitas daerah, kita tentu inginnya yang damai-damai saja, masyarakat juga harus bisa menilai mana yang kerjanya terbukti nyata dan tidak,” ujar dia.
Baca juga: Dapat Dukungan Penuh dari Tukang Becak-Juru Parkir, Nina Agustina Tak Kuasa Menahan Haru
Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu Terpilih, Ini Pesan Lucky Hakim-Syaefudin |
![]() |
---|
Pelantikan Bupati dan Wabup Indramayu Kemungkinan Diundur, Ini yang Akan Dilakukan Lucky-Syaefudin |
![]() |
---|
Program 100 Hari Kerja Lucky Hakim-Syaefudin Jadi Bupati dan Wabup Indramayu, Ini Kata Keduanya |
![]() |
---|
Lucky Hakim-Syaefudin Menangi Pilkada Indramayu, Syaefudin Tegaskan Masih Kader Golkar |
![]() |
---|
Lucky Hakim Akan Rayu Investor di Nasional, Alihkan Dana Mereka untuk Berinvestasi di Indramayu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.