Breaking News, Hansip yang Meninggal di Kuningan Ternyata Dibunuh, Dalang Pembunuhan Adalah Istrinya

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Kasus kematian Iwan (43) petugas Hansip di Desa Bakom, Kecamatan Darma, Kuningan, berhasil diungkap petugas kepolisian.

"Untuk dugaan korban meninggal itu akibat hantaman benda tumpul yang dilakukan pelaku dan berlangsung di rumah korban," kata Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian saat ditemui di Polres Kuningan, Sabtu (25/5/2024).

Kapolres menjelaskan, terduga pelaku yang terlibat dalam kasus pembunuhan Hansip itu lebih dari satu orang.

"Untuk terduga pelaku terlibat, ada 4 orang. Mereka merupakan istri korban, dua tetangga, serta satu orang eksekutor yang hingga kini masih dalam pencairan alias DPO," kata Kapolres Willy Andrian.

Keberhasilan mengungkap dugaan kasus pembunuhan, Kapolres mengatakan petugas kepolisian di lokasi kejadian, mendapat banyak kecurigaan hingga akhirnya mengungkap misteri kematian korban yang tak wajar.

"Melihat dari lokasi kejadian atau di rumah korban, petugas kami mendapat kecurigaan bahwa korban hilang nyawa itu saat di lokasi kejadian atau di rumah korban," katanya.

Mengenai keterangan bahwa korban yang ditemukan sudah tidak bernyawa di depan rumahnya, hal itu merupakan rangkaian kebohongan yang dilakukan oleh istri dan sejumlah orang  yang terlibat.

"Adanya keterangan-keterangan sebelumnya, bahwa korban meninggal dan ditemukan tergelatak di depan rumahnya, itu semua rangkaian kebohongan dan otak kejadian dugaan pembunuhan adalah istri korban sendiri," katanya.

Baca juga: Update Hansip di Kuningan Meninggal Tak Wajar, Sempat Dikira Korban Kecelakaan, Ini Kata Polisi

Sebelumnya diberitakan, meninggalnya Iwan (36), anggota Hansip alias Linmas Desa Bakom, Kecamatan Darma, mirip dengan kasus kemarin Vina Cirebon yang sedang viral hingga diungkap kembali oleh petugas kepolisian.

Disebut mirip kasus Vina Cirebon, Iwan (36) tewas dengan meninggalkan bekas luka di bagian muka hingga perubahan bentuk wajah pun terlihat alias membengkak dan membiru.

Belum diketahui karena apa korban meninggal dunia.

Awalnya, kelurga melihat korban tergeletak di depan rumah.

Ia ditemukan oleh istrinya Yuyun (35) dan juga ibu mertuanya.

"Tadi pagi sekitar jam 5 setelah subuh, Ibu melihat sesosok tubuh, pas di dekati ternyata Iwan."

"Nah, dari situ ibu mertua Iwan dan istri Iwan membawa Iwan ke dalam rumah, terus diselimuti tubuh Iwan. Saat dibolak-balik tubuh Iwan, kok gerak semua dan diketahui tidak bernyawa," kata Eeng, Jumat (24/5/2024).

Keterangan lain terhimpun Tribun di lokasi kejadian, sekitar pukul 03. 00 WIB dini hari tadi, terdengar suara motor menghampiri rumah korban.

Namun hingga berita di turunkan belum ada keterangan dari kepolisian soal kejadian kematian Iwan.

Diberitakan sebelumnya, anggota Hansip di Desa Bakom, Kecamatan Darma, Kuningan, yang diketahui bernama Iwan (36) ditemukan sudah tidak bernyawa di depan rumahnya di Pasir Bunut, Desa Bakom..

Menurut data yang terhimpun di lokasi kejadian, korban diketahui mengalami luka lebam di bagian muka.

Ini membuat keluarga histeris hingga korban dibawa ke RSUD 45 Kuningan.

"Untuk kronologis, saya tidak tahu," kata Eeng (53) yang juga paman korban saat ditemui di lokasi kejadian perkara.

Eeng menyebut, kematian korban tentu sangat tidak wajar.

Pasalnya, korban ditemukan kondisi memperihatinkan dan tidak bernyawa di depan rumahnya.

"Informasi sementara sih, saya terima korban ditemukan sudah tergeletak di depan rumah saat waktu subuh tadi. Kemudian awal diketahui itu sama ibu mertua korban," ujarnya.

Baca juga: Kronologi Hansip di Kuningan Ditemukan Tak Bernyawa di Depan Rumah, Mirip Kasus Vina Cirebon