Belasan Bencana Longsor Terjadi di Kuningan, dari Garawangi Hingga Kadugede

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai 

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Bencana longsor terjadi di sejumlah daerah di Kuningan dalam beberapa hari terakhir.

Peristiwa terkini longsor terjadi di Blok Sindang Asih, Desa Cimenga, Kecamatan Darma, Jumat (14/11/2025). 

"Jumlah titik longsor beberapa hari terakhir di Kuningan ada 12 titik tersebar di sejumlah desa, termasuk longsor baru terjadi di Blok Sindang Asih, Desa Cimenga,"  kata Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu Permana saat memberikan keterangannya kepada Tribun. 

Belasan longsor terjadi di Kuningan itu terdapat di Kelurahan Kuningan yang berlokasi di Perumahan Graha Alan dan longsor terjadi di Desa Cibinuang.

Kemudian, longsor terjadi di Desa Nanggela, Kecamatan Mandirancan. 

Selain itu, longsor terjadi di Desa Kutawaringin, Kecamatan Subang, di Desa Ciherang dan Desa Margabakti, Desa Bayuning, Kecamatan Kadugede. 

Di wilayah Kecamatan Hantara, longsor terjadi di Desa Pasiragung dan Desa Citapen. Kemudian di Kecamatan Ciniru, terjadi longsor di Desa Cijemit dan Desa Rambatan.

Sedang untuk di Kecamatan Garawangi, longsor terjadi di Desa Kadatuan dan di Desa Purwasari.

Bupati Kuningan H Dian Rachmat Yanuar bareng sejumlah pejabat Kuningan mendatangi lokasi longsor yang mengakibatkan separuh jalan ambles Blok Sindang Asih, RT 02 RW 02, Dusun Ciawitali, Desa Cimenga, Kecamatan Darma. 

Bupati Dian Rachmat Yanuar melihat kondisi jalan ambles, yang dilanjutkan diskusi dengan Kepala Dinas PUTR Kuningan Putu Bagiasna. 

"Pak Putu ini bagaimana? Coba taksir pekerjaan dan berapa estimasi biaya untuk membangun jalan kembali seperti semula," kata Bupati di lokasi longsor, Jumat (14/11/2025). 

Ia secara detail melihat sekeliling jalan yang mengalami ambles.

"Apakah ini kejadian longsor baru? Saya minta Pak Putu bergerak cepat dalam memberikan pelayanan masyarakat. Melihat kondisi ini, bagaimana untuk akses pengendara dan penggunaan jalan," katanya.

Kepala Dinas PUTR Kuningan Putu Bagiasna menjawab pertanyaan Bupati.