Heboh Petugas SPPG Olah Makanan Tanpa Gunakan Sarung Tangan, Ketua Satgas MBG Kuningan Angkat Bicara

Beredar foto pengolahan Makan Gratis Bergizi (MBG) di SPPG Kelurahan Ciporang, Kuningan tanpa menggunakan sarung tangan

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
ISTIMEWA
PENGOLAHAN MBG - Beredar foto pengolahan Makan Gratis Bergizi (MBG) di SPPG Kelurahan Ciporang, Kuningan tanpa menggunakan sarung tangan menjadi perhatian berbagai kalangan masyarakat 
Ringkasan Berita:
 

 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai 


TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Beredar foto pengolahan Makan Gratis Bergizi (MBG) di SPPG Kelurahan Ciporang, Kuningan tanpa menggunakan sarung tangan menjadi perhatian berbagai kalangan masyarakat.

Diketahui ‎sebelumnya, sebuah unggahan video di akun media sosial Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) @sppg_ciporang pada Kamis (13/11/2025), menuai sorotan publik

Hal itu kontan membuat Ketua Satgas MBG Kuningan, U Kusmana yang juga Sekda Kuningan angkat bicara dan memberikan keterangan kepada awak media. 

"Terkait video viral pegawai Dapur MBG yang mengolah makanan tanpa menggunakan sarung tangan dan memakai perhiasan. Setelah kami mengonfirmasi bahwa Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) yang videonya viral itu telah mengakui kekeliruannya," ungkap U Kusmana kepada wartawan, Jum'at (14/11/2025). 

‎Atas kejadian itu, U Kusmana mengungkap bahwa Satgas MBG Kuningan tidak segan memberi peringatan keras sanksi jika pelanggaran serupa terulang kembali.

‎"Kami siapkan tidak segan berikan sanksi. Kemudian setelah berkoordinasi dengan Koordinator Wilayah (Korwil) SPPI terkait video viral yang memperlihatkan pegawai dapur mengolah makanan dengan perhiasan," katanya.

Menurutnya, tindakan yang dianggap keliru adalah pelanggaran standar higienitas yang mendasar.

 "Ya karena menggunakan jam dan cincin itu kan tidak diperbolehkan (ditambah dengan tanpa menggunakan sarung tangan). Jadi, itu sudah tidak pantas digunakan saat mengolah makanan," katanya.

‎Sekda meminta seluruh SPPG di Kuningan untuk bekerja dengan sangat hati-hati dan mematuhi semua regulasi serta petunjuk teknis yang ada.

 "Jangan sampai berulang-ulang terus melakukan kesalahan," ujarnya.

Baca juga: Desa Jagara Kuningan Menjuarai Lomba Desa Wisata Nusantara, Kades Umar Hidayat Angkat Bicara

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved