Masjid Agung Sang Cipta Rasa Cirebon, Pesan Spiritual di Balik Sembilan Pintu Berukuran 1,5 Meter

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Di tengah gemerlapnya Kota Cirebon, terdapat sebuah bangunan bersejarah yang tak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga menyimpan keunikan yang menarik.

Bangunan bersejarah itu adalahh Masjid Agung Sang Cipta Rasa, atau yang lebih dikenal sebagai Masjid Agung Kasepuhan.

Ini menjadi salah satu masjid tertua dan paling unik di kota ini.

Menariknya, masjid yang berada di depan Alun-alun Kasepuhan ini tidak hanya terkenal karena usianya yang tua, tetapi juga karena keunikan yang membuatnya berbeda dari masjid-masjid lain di sekitarnya.

Imam masjid dan pengurus, Kiai H Muhammad Jumhur, membagikan rahasia di balik keunikan-keunikan tersebut.

Salah satu keunikan yang mencolok adalah jumlah pintu masuk ke masjid utama.

"Masjid ini memiliki sembilan pintu masuk dengan tinggi pintu sekitar 1,5 meter," ujar Kiai Jumhur, Sabtu (16/3/2024).

Uniknya, tingginya pintu yang terus menyusut ke bagian atas memberikan pesan yang dalam bagi para jemaah.

"Setiap orang yang hendak menghadap Allah harus selalu merendah di hadapan-Nya," ucapnya.

Menurut cerita yang berkembang dari zaman dulu, setiap wali memiliki jalan masuknya sendiri, yang terwakili dalam jumlah pintu tersebut.

"Pintu kecil itu menjadi simbol bahwa siapapun yang ingin masuk harus merendahkan dirinya saat hendak menghadap Allah," ujar Kiai Jumhur.

Keunikan lainnya tak hanya terletak pada arsitektur fisik masjid, tetapi juga pada pesan yang ingin disampaikan kepada para pengunjung.

"Saat masuk ke masjid, jabatan atau pangkat di luar menjadi tidak relevan. Kita semua sama di hadapan Allah," katanya.

Di balik setiap batu dan pintu yang terpahat, terdapat filosofi dan pesan moral yang mendalam.