Amankan Pemilu, Operasi Mantap Brata Polresta Cirebon Libatkan 1.268 Personel

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Polri tingkat mabes hingga polres mulai hari ini menggelar operasi terpusat dengan sandi 'Mantap Brata' untuk mengamankan jalannya Pemilu 2024.

Di Polresta Cirebon, Operasi Mantap Brata dilaksanakan dengan cara melakukan gelar pasukan yang diikuti ratusan personel dan dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Cirebon.

Polresta Cirebon sendiri akan mengerahkan 1.268 personel untuk terjun dalam operasi tersebut.

"Tingkat kabupaten/kota, ada 1.268 yang kemudian akan dilibatkan dalam rangka gelaran operasi," ujar Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, Selasa (17/10/2023).

Operasi Mantap Brata dilaksanakan selama 222 hari dari tahap pendaftaran hingga pengambilan sumpah oleh pasangan presiden-wakil presiden terpilih.

Arif mengatakan, para personel akan dibagi menjadi beberapa satuan tugas (satgas).

Yang mana, tidak hanya satgas pengamanan, namun juga kolling sistem, termasuk juga satgas-satgas lainnya dalam rangka kontestasi pemilu 2024.

"Pelepasan pasukan dalam gelaran operasi ini akan dimulai pada tanggal 19 Oktober."

"Gelaran operasi ini tentu saja tidak hanya melibatkan kekuatan kepolisian, tapi seluruh komponen yang ada, rekan-rekan dari pemerintah daerah, TNI maupun seluruh stakeholder terkait dalam rangka kesiapan pengamanan pemilu 2024 nantinya," ucapnya.

Selain menghadapi Pemilu, Kabupaten Cirebon juga akan dihadapkan dengan gelaran Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) atau Pemilihan Kuwu (Pilwu).

Oleh karena itu, Polresta Cirebon menyiapkan segala sesuatunya dalam rangka kesiapan pergelaran tersebut.

"Ini menjadi sebuah satu rangkaian, nanti kita akan selenggarakan serah terima pasukan pada hari Jumat, kebetulan Pak Bupati yang akan memimpin serah terima pasukan dimaksud, karena ini event Kabupaten Cirebon dalam rangka kontestasi Pilwu," jelas dia.

Baca juga: Bawaslu Kabupaten Cirebon Berkomitmen Awasi Konten Media Sosial Terkait Pemilu 2024