Pingsan Usai Divaksin di Majalengka
Seorang Gadis Cantik Pingsan Setelah Divaksin Covid-19 di Majalengka
Seorang gadis mendadak pingsan setelah divaksin Covid-19 di acara vaksinasi massal yang digelar di Lapangan GGM Majalengka
Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
lihat foto
Kegiatan itu dalam rangka respons vaksinasi Polri dan HUT ke-75 Bhayangkara.
Pantauan Tribun di lapangan, ribuan warga secara bergantian rela antre untuk menunggu giliran.
Kursi yang disiapkan oleh petugas tampak tidak ada yang kosong.
Banyaknya warga yang hendak divaksin, membuat antrean juga mengular hingga Jl KH Abdul Halim sepanjang 100 meter.
Baca juga: RSUD Palabuhanratu Sukabumi Kekurangan Tempat Tidur, Pasien Covid-19 Tak Mau Dirujuk ke RS Lain
Baca juga: Kasus Covid-19 di Majalengka Masih Menghantui, Sudah 3 Hari Terakhir Penambahan Capai Ratusan
Baca juga: HUT Bhayangkara ke-75 Polres Majalengka Bagikan 360 Paket Sembako pada Purnawirawan dan Warakawuri
Sementara, tim medis dan petugas yang berjaga mengatur antrean warga yang datang agar tetap menjaga jaga jarak untuk mencegah tertularnya dari virus Corona.
"Alhamdulilah tadi sudah disuntik vaksin. Awalnya agak takut, tapi akhirnya bisa. Semoga ini memang menjadi awal pandemi Covid-19 berakhir," ujar Erni Nurhaeni (47), warga yang ikut vaksin dari Kecamatan Panyingkiran, Sabtu (26/6/221).
Vaksinasi massal serentak se-Kabupaten Majalengka ini dilakukan oleh Polres Majalengka yang bekerjasama dengan Kodim 0617 Majalengka dan Pemkab Majalengka.
Selain dipusatkan di Lapangan GGM Majalengka, pelaksanaan vaksinasi dilakukan juga di seluruh puskesmas dan polsek-polsek se-Majalengka.
Pihak Polres menargetkan sebanyak 6.500 vaksinasi diberikan dalam rangka HUT ke-75 Bhayangkara tersebut.
Sementara, Kapolres Majalengka AKBP Syamsul Huda, Dandim 0617 Majalengka Letkol Inf Andik Siswanto dan Kepala Pelaksana BPBD Majalengka Iskandar Hadi ikut bergabung untuk mamantau kegiatan tersebut.
Kapolres menyampaikan, dalam kegiatan tersebut, pihaknya menargetkan 6.500 vaksinasi diterima masyarakat di wilayah hukum Polres.
Sasaran utamanya para lansia dan pelayan publik.
"Vaksinasi massal ini diprioritaskan kepada lansia, pelayan publik dan masyarakat umum dengan tujuan untuk membentuk herd imuniti atau kekebalan kelompok masyarakat, namun ketika sudah divaksin jangan lalai prokes, karena tetap harus pakai masker dan taat protokol kesehatan," ucap Kapolres. (*)
