Masih Rawan Longsor, Ini Jalan Alternatif Menuju Kuningan Lewat Cikijing Majalengka
Kendati peristiwa longsor sudah dapat dilalui kendaraan, lokasi Jalan Raya Cikijing-Kuningan masih dianggap rawan longsor.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON, MAJALENGKA - Kendati peristiwa longsor sudah dapat dilalui kendaraan, lokasi Jalan Raya Cikijing-Kuningan masih dianggap rawan longsor.
Pasalnya, kondisi di area tersebut memiliki banyak tebing.
Pantauan Tribuncirebon.com, jalan yang curam dan tanah yang labil bisa saja longsor terjadi sewaktu-waktu.
Baca juga: BPBD Majalengka Bantah Beredarnya Foto Longsor di Cikijing-Kuningan yang Tampak Rusak Parah
Baca juga: Akses Jalan Cikijing-Kuningan Lumpuh Total, Material Longsor Tutup Badan Jalan di Majalengka
Bagi para pengendara, ada jalan alternatif yang bisa dilalui jika peristiwa longsor kembali terjadi di area tersebut.
Yakni, melewati Desa Cipulus dengan tembus ke Desa Gunungsirah Kuningan.
Namun, pengendara harus memutar sepanjang 10 km.
Terlebih jalur tersebut padat penduduk yang mana kecepatan harus bisa dikendalikan.
"Itu memang jalur alternatif paling menjadi pilihan karena posisinya memang perbatasan Majalengka-Kuningan," ujar Kapolsek Cikijing Polres Majalengka, Kompol Toto Sumarto, Sabtu (23/1/2021).
Dilaporkan sebelumnya, bahwa longsor terjadi di Blok Cipadung, Desa Sindangpanji, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka sekitar pukul 18.00 WIB akibat hujan deras.
Tebing di lokasi tersebut runtuh dan material tanah menutupi jalan.
Saat peristiwa longsor terjadi, jalan lintas Kuningan-Cikijing kini sempat dialihkan sementara melalui Cipulus-Gunungsirah.
Petugas juga harus mengerahkan alat berat eskavator untuk mempercepat pengangkutan material longsor tersebut.
Baca juga: Ibu Digugat Anak Gara-gara Pakai Mobil Fortuner, Dedi Mulyadi Bantu Siapkan Pengacara Berpengalaman
Baca juga: Di Balik Hasil Pertemuan Anak Sule dan Teddy Soal Warisan Lina, Rizky Febian Ungkap Harapan ke Maia