Seorang Kakak Keliling Rumah Tetangga Minta Pekerjaan, Demi Biaya Berobat Adiknya yang Sakit
Kisah itu dibagikan salah seorang tetangga dari Kakak Beradik yatim piatu itu hingga membuat banyak orang yang terharu dan peduli.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kisah kakak beradik yatim piatu asal Desa Tunggul Payung, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu ini viral di media sosial.
Kisah itu dibagikan salah seorang tetangga dari Kakak Beradik yatim piatu itu hingga membuat banyak orang yang terharu dan peduli.
Awal mula kisah itu, terjadi saat sang adik Riyanto (12) mengalami sakit komplikasi, mulai dari paru-paru, jantung, dan lain sebagainya.
Sebelum diketahui menderita penyakit komplikasi, bocah yang masih duduk di bangku kelas 5 SD itu memang kerap kali mengalami sakit-sakitan.
Baca juga: Keluarga Yatim Piatu di Indramayu Terharu, Banyak Orang yang Peduli karena Keluaga Tak Mampu
Baca juga: Viral Bocah Yatim Piatu Meninggal Setelah Sang Kakak Berjuang Kerja Serabutan Demi Biayai Pengobatan
Karena berasal dari keluarga tak mampu, ia hanya dirawat seadanya dari dokter ke dokter.
Sang kakak sendiri, Darma (29) sempat putus asa untuk mengobati adiknya, hal serupa juga dialami oleh anggota keluarga lainnya.
Terlebih keluarga kecil mereka merupakan yatim piatu. Kedua orang tuanya sudah tiada sejak lama.
Darma bahkan berinisiatif mendatangi setiap tetangga rumahnya hanya untuk meminta pekerjaan demi biaya berobat adiknya.
Ia rela melakukan pekerjaan apapun demi mendapat uang.
Darma yang hanya seorang pekerja serabutan dan tidak memiliki penghasilan yang tentu, memang kesulitan dalam segi ekonomi, belum lagi ia kini sudah berkeluarga.
Jangan kan mendapat uang lebih, untum memenuhi kebutuhan pun sulit karena hanya bekerja sewaktu-waktu.
"Sulit dalam ekonomi, ya karena kerjanya serabutan. Kadang ada kadang enggak. Namanya juga kuli," ujar dia kepada Tribuncirebon.com saat ditemui di kediamannya, Jumat (30/10/2020).
Namun, semenjak kisahnya dibagikan di medsos, keluarga kecil mereka tertolong. Banyak yang membantu hingga akhirnya Riyanto bisa dibawa ke rumah sakit.
Dari situ baru diketahui, bocah malang tersebut memiliki penyakit yang kronis.