2 Motor Bertabrakan di Ciawigebang
TKP Laka Lantas Dikenal Sebagai Jalur Maut, Dua Pemotor Diketahui Tak Gunakan Helm
saat bawa kendaraan melintasi jalur ini, sangat nyaman ketika tancap gas hingga kecepatan di atas rata- rata
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN – Lokasi kecelakan dua sepeda motor di Jalur Ciawigebang – Cidahu, dikenal sejumlah warga sering terjadi kecelakaan atau jalur maut.
“Iya kang, sebelum kejadian adu motor dari lawan berbeda ini, memang sering terjadi kecelakaan yang sama. Habisnya jalan ini sangat lurus dan mungkin bikin tak sadar pengemudi saat tancap gas,” kata Maman, seorang warga Desa Kadurama, Kecamatan Ciawigebang, Kamis (6/8/2020).
Maman mengatakan, kedua pemotor yang terlibat tabrakan adu banteng sekitar pukul 15 : 30 itu diketahui tidak menggunakan pelindung kepala alias helm.
“Iya tadi saya tidak lihat helm antara kedua pengendara motor yang terkapar tadi,” katanya.
Sedangkan soal urusan mistis di lokasi kejadin, Maman mengaku tak paham soal itu.
“Namun yang saya ketahui dan pernah saya rasakan, saat bawa kendaraan melintasi jalur ini, sangat nyaman ketika tancap gas hingga kecepatan di atas rata- rata, ya kalau lihat spedometer itu nyampe 100 lah,” katanya.
Diketahui sebelumnya, dua pemotor mengalami tabrakan adu banteng di Jalur Ciawigebang - Cidahu, Kabupaten Kuningan. Kecelakaan lalu lintas yang terjadi Kamis (6/8/2020) sekitar pukul 15:00 WIB itu sempat viral di media sosial facebook dan Whatsapp story warga setempat.
Menurut Aris (36), saksi mata di lokasi kejadian, mengatakan, dua pemotor datang dari arah berlawanan melaju cukup kencang.
"Saat di lokasi kejadian tak jauh dari pom bensin, kedua pemotor itu sudah dalam keadaan terkapar," kata Andi yang kebetulan sedang melintasi jalan tersebut.
Terpisah, Kanit Lalu Lintas Polsek Ciawigebang, Bripka Lutfi mewakili Kapolsek Ciawigebang, Kompol Yayat Hidayat mengatakan, kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah Honda Beat dengan nomor polis E 2169 ZR dan Honda Beat nomor polisi E 3529 ZQ.
"Keduanya berlawanan arus saat terjadi benturan keras," katanya.
• Ridwan Kamil Berencana Bentuk Tim Khusus Seperti Kopassus, untuk Lacak Kontak Erat Pasien Covid-19
• BOCORAN Spesifikasi dan Harga HP Oppo Reno 4 dan Reno 4 Pro, Akan Rilis Kamis 6 Agustus 2020
• Identitas Mayat Penuh Luka Tembak di Purwakarta Akhirnya Terungkap, Siapa Orang yang Menembaknya?
Dalam kejadian itu ada dua korban yang mengalami luka cukup parah, yakni, Sunandi (33), warga Desa Cihideunghilir Kecamatan Cidahu dan Jaja Tarja (40), warga Desa Cikandang Kecamatan Luragung.
"Korban Sunandi mengalami luka sobek di lutut sebelah kanan, patah pergelangan kanan, dan lecet -lecet di tubuhnya. Sedangkan Korban Jaja, mengalami pendarahan di bagian kepala dan lecet-lecet," katanya.
Kedua korban saat ini sudah dirujuk ke RSUD 45 Kuningan, dan penanganan kejadian laka-lantas ini dilimpahkan ke Unit Laka Satlantas Polres Kuningan.