Human Interest Story

Cerita Ojol di Kuningan Saat PSBB, Sulit Dapat Poin, Giliran Dapat Orderan Makanan, Restonya Tutup

Dampak pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dirasakan oleh Salim, seorang driver ojek online di Kuningan.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Kontributor Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Salim, seorang driver ojek online ketika ditemui dikawasan pos Citamba Kuningan saat malam pemberlakuan PSBB 

"Ya kalau untuk sekarang bisa lihat aplikasi saya nih,” ujarnya.

Mengenai bantuan selama wabah melanda, Salim mengaku pernah menerima bantuan voucher melalui aplikasinya.

“Ada voucher belanja untuk kebutuhan seketika,” katanya.

Sepinya orderan yang membuat baterai handphone jadi irit, Salim bersama rekannya berharap ada perhatian khusus dari pemerintah.

Tim Jabar Bergerak Bagikan 500 Nasi Kotak untuk Warga Terdampak Corona di Gunungjati Cirebon

“Kalau untuk makan mah enggak bisa begitu. Kan harus tetap terpenuhui,” kata Salim yang sudah berkeluarga ini.

Masih di tempat sama, Anton salah seorang juru parkir juga merasakan kesulitan dalam memenuhi hajat hidup keluarganya.

“Pendapat yang biasanya sehari sampai seratus ribu, kini hanya terbagi sebesar dua puluh ribu rupiah,”ujar Anton yang biasa tugas jukir di Toko Modern Kuningan Kota. .

Mengenai anjuran pemerintah untuk selalu menggunak masker.

“Sejak kuningan status siaga penyebaran virus corona, kami selalu pake masker,”(*)

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved