Berita Cirebon Hari Ini
Mereka yang Bertumbuh Bersama Sinyal, Kisah Post Parfum Cirebon Menaklukkan Ruang Digital
Mereka yang Bertumbuh Bersama Sinyal: Kisah Post Parfum Cirebon Menaklukkan Ruang Digital
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Dari seluruh transaksi, sekitar 65 persen terjadi di platform online.
Selebihnya berasal dari pembeli yang datang langsung.
Meski demikian, keberhasilan daring tidak lah lahir dari ruang kosong.
Semua bergantung pada satu hal, yakni koneksi internet yang stabil.
Baca juga: Rumah Tergenang 70 Cm! Dua Video Banjir Waled Cirebon Viral, Polisi Ungkap Kondisi Terkini
Arie bercerita, bagaimana sebelumnya ia selalu waspada saat melakukan live selling.
Setiap indikator merah pada layar menjadi pertanda mimpi buruk.
Sekali saja siaran tersendat, penonton pergi dan omzet ikut turun.
Saat itulah ia mulai beralih ke koneksi baru, yang menurutnya lebih stabil.
“Selama sebulan ini pakai Hi-Fi Air, yang gua suka itu sinyalnya stabil. No fcking delay, Bro,” ujarnya sambil tertawa kecil, menggambarkan betapa leganya ia terbebas dari siaran yang tersendat, saat ditemui baru-baru ini.
Baca juga: Fenomena Baru di Cirebon: Damkar Lebih Dipilih Warga Ketimbang Layanan Polisi
Stabilitas ini ia sebut sebagai penyelamat, terutama ketika hujan deras, di mana musuh utama koneksi di banyak titik.
Ia mengisahkan bagaimana dua jam live kini terasa lebih tenang.
Tidak ada aplikasi yang tertutup tiba-tiba, tidak ada pelanggan yang buru-buru meninggalkan ruang siaran karena jeda atau lag.
Ketika ditanya apakah ia pernah takut melangkah ke dunia digital, Arie menggeleng.
Ia merasa UMKM tidak punya pilihan selain mengikuti arus.
Baca juga: NASKAH Khutbah Jumat Besok 21 Noember 2025, Panggilan Hidup yang Penuh Kemuliaan
Ia menyadari, bahwa orang luar mungkin menganggap digitalisasi sebagai sesuatu yang mewah.
| Rumah Tergenang 70 Cm! Dua Video Banjir Waled Cirebon Viral, Polisi Ungkap Kondisi Terkini |
|
|---|
| Fenomena Baru di Cirebon: Damkar Lebih Dipilih Warga Ketimbang Layanan Polisi |
|
|---|
| Kabupaten Bandung Digoyang 2 Kali Gempa Malam Ini, BMKG Isyaratkan Masalah Ini |
|
|---|
| Sejarah Masjid Mahar Syisidik Cirebon yang Nyaris Jatuh ke Sungai, Berdiri Sejak Tahun 1880 |
|
|---|
| Masjid Bersejarah Terancam Ambruk, Warga Wanantara Cirebon Minta Tanggul Pengaman Segera Dibangun |
|
|---|
