Berita Cirebon Hari Ini
Sudah Normalisasi 2,7 KM, Waled Cirebon Tetap ‘Tenggelam’: BBWS Bongkar Akar Masalah Banjir
Sudah Normalisasi 2,7 KM, Waled Cirebon Tetap ‘Tenggelam’: BBWS Bongkar Akar Masalah Banjir Siberes
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
"Kelas satu masuk, kelas dua masuk. Hari ini semuanya diliburkan,” kata guru SDN 1 Gunung Sari, Siti Mutoharoh.
Baca juga: NASKAH Khutbah Jumat Hari Ini 21 November 2025: Larangan Berputus Asa dari Pertolongan Allah SWT
Meski sekolah diliburkan, distribusi Makanan Bergizi Gratis (MBG) tetap berjalan.
Mobil pengantar MBG nekat menerobos jalan yang masih tergenang setinggi betis.
“Kalau untuk dapur tetap beroperasi seperti biasa, karena tetap harus tanggung jawab walaupun keadaan kaya gini,” kata Hendra, petugas pengantar MBG.
Anak-anak pun tetap antusias menerima makanan.
"Senang, abis main langsung makan meski sekolah diliburkan,” ujar Galih, salah satu murid.
Baca juga: Akun Coretax Jadi Syarat Layanan Pajak Digital, KP2KP Majalengka Ajak Segera Aktivasi
Peristiwa banjir berulang di Waled memperlihatkan bahwa normalisasi 2,7 kilometer belum cukup meredam luapan Sungai Siberes.
Dengan masih tersisa sekitar 5,3 kilometer pekerjaan yang belum tersentuh, warga kembali berharap pemerintah mempercepat upaya penyelesaian.
BBWS Cimancis menyebut penanganan jangka panjang harus melibatkan banyak pihak dan dilakukan secara menyeluruh dari hulu hingga hilir.
Sebelumnya, banjir di Desa Gunung Sari, Kecamatan Waled, kembali viral setelah dua video warga menunjukkan genangan 50–70 cm.
Baca juga: Banjir Waled Terjang 1.164 Rumah, Polresta Cirebon Kirim 9.000 Liter Air Bersih untuk Dua Desa
Air datang cepat sejak Rabu malam dan merendam ratusan rumah.
Warga menyebut peristiwa ini sebagai “ritual tahunan”.
Aktivitas belajar di SDN 1 Gunung Sari pun terhenti setelah enam ruang kelas tergenang.
BPBD mencatat 1.164 rumah terdampak, 3.724 warga terdampak, dan puluhan harus mengungsi.
| Banjir Waled Terjang 1.164 Rumah, Polresta Cirebon Kirim 9.000 Liter Air Bersih untuk Dua Desa |
|
|---|
| Kawasan Kota Lama Cirebon Bisa Hilang? Konsep HUL UNESCO Dinilai Wajib Diterapkan di Cirebon |
|
|---|
| Operasi Zebra 2025 di Cirebon: Dari Ibu Senyum-senyum Ditegur hingga Truk Timbun Bahu Jalan Pantura |
|
|---|
| Diduga Jadi Korban Tabrak Lari, Seorang Pelajar Ditemukan Tewas di Jalan Raya Bandengan Cirebon |
|
|---|
| Bupati Cirebon Imron Rosyadi Tegaskan Santri dan Ulama sebagai Fondasi Utama Kemajuan Negeri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/cirebon/foto/bank/originals/Banjir-menerjang-di-desa-di-Kecamatan-Waled.jpg)