Hilang Kendali di Tikungan Bangkong Sumedang, Truk Tronton Pengangkut Kloset Terguling, Sempat Macet

Editor: dedy herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Truk tronton yang mengangkut kloset keramik terguling di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Kabupaten Sumedang, Kamis (18/2/2021), siang.

Ia menceritakan, kejadian bermula saat sebuah mobil tersebut hendak parkir di pinggir jalan.

Namun, karena kondisi jalan menanjak dan si pengemudi lupa menarik rem tangan, mobil tersebut mundur dan akhirnya terperosok.

"Mobil lagi parkir mungkin tidak direm tangan pas hujan mundur karena tempat parkirnya jalan tanjakan," ucapnya.

Saat masuk ke jurang dengan ketinggian kurang lebih 3 meter, sambung Kapolsek, mobil tersebut menimpa bangunan rumah yang berada di bawahnya.

Beruntung, rumah itu hanya rusak di bagian pinggir genteng.

"Alhamdulilah, beberapa jam kemudian sudah bisa dievakuasi oleh kami dengan dibantu oleh warga setempat. Dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," jelas dia.

Peristiwa itu sempat menggegerkan media sosial khususnya Facebook.

Pasalnya, warga setempat banyak yang membagikan baik foto maupun video amatir.

Kecelakaan lainnya terjadi di ruas Jalan Raya Batujajar, Desa Laksanamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, pada Kamis (21/1/2021) yang melibatkan tiga kendaraan yakni satu unit truk, minibus, dan satu unit motor. 

Kecelakaan tersebut sempat viral videonya di media sosial. 

"Kita terima laporan dari masyarakat tentang kejadian kecelakaan lalulintas yang mengakibatkan korban mengalami luka," ujar Kasatlantas Polres Cimahi, AKP Susanti Samaniah saat dihubungi, Kamis (21/1/2021). 

Kecelakaan tersebut berawal dari kendaraan minibus dengan nomor polisi T-1665-BA yang dikendarai oleh Nasum (48) terlalu ke kanan saat mendahului motor dengan nomor polisi D-5323-UBH yang melaju searah. 

Kemudian datang dari arah berlawanan satu unit truk dengan nomor polisi D-8783-XF yang melaju dari arah berlawanan. Sopir minibus lalu membanting setir ke arah kiri hingga akhirnya menghantam motor di sebelahnya. 

"Ini karena ketidakhati-hatian pengendara minibus saat berusaha mendahului motor. Akhirnya menghantam motor yang menyebabkan pengendaranya terjatuh," ujarnya. 

Mininus mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan bodi. Sementara motor mengalami rusak ringan. 

Santi mengatakan beruntung kecelakaan tersebut tak sampai menimbulkan korban jiwa. Hanya ada dua orang yang mengalami luka ringan namun langsung dibawa ke RS Karisma, Cimareme, untuk mendapatkan perawatan. 

"Akibat dari kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut, penumpang minibus atas nama Komariah dan Rika Hayati pengendara motor mengalami luka ringan tapi sudah ditangani pihak rumah sakit," ujarnya. 

Truk Terguling di Sumedang

Kecelakaan lalu lintas juga terjadi di Sumedang.

Satu unit truk teronton mengalami kecelakaan tunggal hingga terguling di Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepatnya di Tikungan Bangkong, Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang, Kamis (18/2/2021), siang.
Mobil truk dengan plat nomor M 8690 UH itu mengangkut dus yang di dalamnya terdapat kloset keramik. Sehingga akibat kecelakaan tersebut, semua barang yang diangkut berserakan di tepi jalan hingga menyebabkan arus lalu lintas sempat terganggu.

Baca juga: Warga Geruduk Rumah Pelaku Tindak Asusila Terhadap Anak, Lurah Purwawinagun Kuningan Bereaksi Begini

Baca juga: Piala Menpora 2021 Dapat Izin Digelar, Tapi Bos Persib Sebut Masih Belum Akan Lakukan Persiapan

Baca juga: Amalan-amalan Sunnah Malam Jumat yang Dianjurkan Nabi Muhammad SAW, Nilai Pahalanya Besar

Kanit Lantas Polsek Tanjungsari, Ipda ZU Mamonto, mengatakan, kecelakaan tersebut bermula saat truk yang dikemudikan Dedik Agus Hermanto itu melaju dari arah Kabupaten Cirebon menuju Kota Bandung.
"Di lokasi kekajadian, sopirnya hilang kendali hingga akhirnya terguling ke arah kiri, pas di Tingkungan Bangkong," ujarnya saat dikonfirmasi.
Menurutnya, penyebab kecelakaan tersebut akibat sopirnya tidak memahami medan jalan di Tikungan Bangkong ini, hingga akhirnya terjadi kecelakaan tunggal.
Untuk diketahui, kondisi di sekitar lokasi kejadian itu terdapat tikungan tajam dan sedikit menurun, sehingga pengendara diimbau untuk berhati-hati ketika melintasi jalan tersebut.
"Ini kecelakaan tunggal ini terjadi sekitar pukul 10.05 WIB. Mobil mengangkut kloset yang terbuat dari keramik," kata ZU Mamonto.
Ia mengatakan, penyebab kecelakaan tunggal itu juga diduga karena truk tersebut mengangkut barang melebihi kapasitas yang diizinkan hingga membuat barang yang diangkut berjatuhan ke jalan.
"Tidak ada korban dalam kejadian ini, baik sopir dan kernet itu sendiri (selamat)," ucapnya.
Akibat kecelakaan itu, pihaknya harus mengatur arus lalu lintas, melakukan evakuasi truk, dan membereskan barang yang diangkut mobil tersebut.
"Antisipasi kemacetan, kami melakukan pengaturan dari kedua arah dengan cara buka tutup, agar kendaraan bisa bergantian. Kita juga mempercepat evakuasi supaya (kemacetan) tidak terlaku panjang," katanya.
 

Berita Terkini