Pencarian Remaja yang Hilang di Sungai Citarum Berakhir Duka, Jenazahnya Ditemukan di Curug Jampong

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENEMUAN JENAZAH - Tim SAR Gabungan menemukan jenazah korban di kawasan Curug Jampong, Margaasih pada Rabu (20/8/2025)

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama


TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Pencarian seorang remaja bernama Aka (12), warga Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, yang dilaporkan hilang sejak Minggu (17/8/2025), berakhir duka. 


Tim SAR Gabungan menemukan jenazah korban di kawasan Curug Jampong, Margaasih pada Rabu (20/8/2025) sekitar pukul 11.20 WIB. 


Informasi penemuan jenazah itu segera ditindaklanjuti tim yang kemudian melakukan evakuasi ke lokasi. 


Berdasarkan keterangan keluarga, jenazah yang ditemukan memang benar adalah korban yang selama tiga hari terakhir dicari oleh Tim SAR Gabungan. 

Baca juga: Penukaran Tiket Pertandingan Persib Akan Ditiadakan Karena Dikeluhkan Bobotoh? Ini Kata Managemen


Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dibawa menggunakan ambulans menuju rumah duka.


Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Moch Adip, menyatakan operasi SAR resmi ditutup setelah korban ditemukan.


"Pada pukul 13.15 WIB dengan telah ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur SAR kembali ke satuannya masing-masing," ujarnya saat dikonfirmasi pada Rabu (20/8/2025).


Sebelumnya, Kantor SAR Bandung menerima laporan hilangnya Aka pada Minggu (17/8/2025) malam. 


Berdasarkan keterangan saksi, korban terakhir kali terlihat berada di ujung Jembatan Mahmud, Sungai Citarum, Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung sekitar pukul 18.00 WIB. 


Namun setelah saksi melaksanakan salat Magrib, korban sudah tidak terlihat lagi di lokasi dan tak kunjung pulang ke rumah.


Setelah dilakukan pengecekan, pihak kepolisian menduga korban terjatuh ke Sungai Citarum dan tenggelam. 


Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana, kemudian mengerahkan tim rescue yang dibekali berbagai perlengkapan mulai dari UAV Drone Thermal, peralatan SAR air, hingga peralatan medis dan komunikasi untuk melakukan pencarian.

Baca juga: Bursa Transfer Persib, Pemain Asing Incaran Bojan Hodak Segera Tiba, Ini Kata Bos Maung


"Upaya pencarian dilakukan dengan menyisir aliran Sungai Citarum dari Jembatan Mahmud hingga Jembatan Daraulin sejauh 1 kilometer," katanya.


Meski terkendala kondisi arus sungai, tim SAR gabungan terus melanjutkan pencarian hingga akhirnya korban ditemukan di Curug Jampong.


"Dengan ditemukannya korban, rangkaian operasi SAR yang berlangsung sejak Minggu malam, resmi berakhir," ucapnya.

Berita Terkini