“Harusnya diarahkan untuk masuk, eh ini malah petugasnya yang malah ikut keluar terminal untuk menarik retribusi,” ujarnya, Rabu (3/2/2021).
Padahal, kata dia, sarana terminal tergolong cukup dan belum lama dilakukan renovasi.
• Marzuki Alie Sebut AHY Tak Beretika karena Seret Presiden Jokowi dalam Masalah Internal Demokrat
• Ada 2 Mobil Mahal di Rumah Mewah Angel Sepang Disebut Hasil Selingkuh 3 Tahun dengan James Kojongian
Tetapi yang terjadi terminal berubah menjadi tempat parkir kendaraan pribadi.
“Karena sering dijadikan tempat parkir pribadi, seperti pengunjung pasar sopir angkutan umum makin malas masuk terminal. Penumpang juga menunggu atau turun dari angkutan di pinggir jalan, sehingga terminal tidak berfungsi sebagaimana mestinya,” ucapnya.
Warga lainnya Asep (35) menilai, petugas yang berada terminal harus tegas dengan mengharuskan kendaraan umum masuk terminal.
Bila itu dilakukan maka penumpang juga tidak akan menunggu di pinggir jalan, yang berakibat makin parahnya kemacetan.
”Fungsi terminal harusnya dioptimalkan, jangan lagi dipakai untuk parkir kendaraan pribadi dan petugas jangan malah ikut keluar,"
"Jangan hanya mementingkan retribusi saja, kenyamanan pengguna jalan dan masyarakat lainnya juga perlu diperhatikan,” tandasnya.