Sulit Dapat Gabah, Pemilik Penggilingan di Cirebon Pilih Beli dari Jateng Dengan Harga Tinggi
Sejumlah penggilingan padi di Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, terpaksa mendatangkan gabah dari luar daerah
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
PENGGILINGAN DI CIREBON Para kuli panggul di pabrik penggilingan milik H Arjo di Desa Gegesik Kidul, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon saat sedang membongkar muatan pengiriman gabah basah dari wilayah Jawa Tengah
Mesin-mesin dibiarkan mati, dan para pekerja tampak menganggur.
Rojani (50), salah satu kuli penggilingan, mengaku kehilangan penghasilan.
"Ya benar, tempat pabrik penggilingan yang jadi tempat saya kerja sekarang lagi nggak giling. Infonya karena harga gabah lagi mahal."
"Kalau off kaya gini jelas merugikan. Untungnya saya masih bisa ke sawah, tapi kalau bisa sih jangan di-off, biar bisa kerja terus," ujarnya.
Sandi berharap ada kebijakan dari pemerintah untuk membantu penggilingan kecil agar tetap bertahan.
"Harapannya sih, ada kebijakan dari pemerintah untuk menstabilkan harga gabah dan beras."
"Jangan sampai pabrik kecil seperti kami yang jadi korban," ucap Rojani.
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
UPDATE Harga Emas Antam Hari Ini 28 Agustus 2025 di Cirebon dan Majalengka Melambung Jadi Segini |
![]() |
---|
Jumlah Korban Foto Syur AI di Cirebon Kembali Bertambah, Ada yang Masih SMP |
![]() |
---|
Breaking News: Pekerja Perempuan Histeris Saat PN Cirebon Eksekusi Gedung Fantasi Family Karaoke |
![]() |
---|
PRAKIRAAN Cuaca Cirebon Hari Ini Kamis, 28 Agustus 2025: Berawan Seharian, Suhu Maksimum 31 Derajat |
![]() |
---|
6 Lokasi SIM Keliling di Cirebon Hari Ini 28 Agustus 2025, PG Tresna Baru dan Balai Desa Putat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.