Tragedi Longsor Tambang di Cirebon

Tragedi Longsor Tambang di Cirebon, Gubernur Jabar Warning Tambang Lain: Jangan Main-main Sama Nyawa

Tragedi Longsor Tambang di Cirebon, Gubernur Jabar Warning Tambang Lain: Jangan Main-main Sama Nyawa

Penulis: Eki Yulianto | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
TribunCirebon.com/ Eki Yulianto
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi saat diwawancarai media di Cirebon, baru-baru ini 

Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun menetapkan status tanggap darurat bencana.

Baca juga: CATAT, Ini Jadwal Timnas Indonesia vs China, Lengkap Beserta Prediksi Susunan Pemain

Sementara itu, Pemkab Cirebon juga tengah memproses penetapan status tanggap darurat selama tujuh hari ke depan.

"Kami sepakat menetapkan status darurat bencana, karena ini berdampak langsung pada kehidupan masyarakat sekitar Gunung Kuda," ujarnya.

Langkah selanjutnya, kata Herman, adalah asesmen lokasi untuk menghindari risiko longsor susulan, sebelum evakuasi lanjutan kembali dilakukan pada Sabtu pagi.

“Besok pagi prioritas kami asesmen. Kami tidak ingin terjadi longsor susulan seperti yang pernah terjadi di Sumedang."

Baca juga: HATUR NUHUN, 4 Pemain Asing Maung Bandung Resmi Pamit Tinggalkan Persib, Ini Sosoknya

"Setelah dipastikan aman, evakuasi akan dilakukan yang dipimpin Basarnas,” ucap Herman. 

 


 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved