Arus Mudik Lebaran 2025, Volume Penumpang di BIJB Kertajati Majalengka Mulai Meningkat

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Volume penumpang di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati tercatat mulai meningkat pada momen arus mudik Lebaran kali ini.

Direktur Utama PT BIJB, M Singgih, mengatakan, saat ini rata-rata tingkat keterisian penerbangan atau okupansi penumpang di BIJB Kertajati mencapai 76 persen.

Menurut dia, jumlah tersebut meningkat dibanding okupansi penerbangan pada awal Ramadan tahun ini, dan diprediksi terus bertambah dalam beberapa hari ke depan.

Terlebih, sejumlah penerbangan dari dan ke bandara yang berada di wilayah Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, itu, secara efektif beroperasi setiap hari sejak Jumat (21/3/2025).

Baca juga: BIJB Kertajati Bersiap Hadapi Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025, Siagakan Ratusan Personel

"Di awal Ramadan, okupansi penumpang sempat menurun, dan sekarang mulai meningkat kembali," ujar M Singgih saat ditemui di BIJB Kertajati, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Senin (24/2/2025).

Ia meyakini, operasional penerbangan tersebut bakal berdampak signifikan meningkatkan jumlah penumpang di BIJB Kertajati pada momen arus mudik dan balik Lebaran 2025.

Pihaknya memprediksi, lonjakan volume penumpang pada momen Lebaran kali ini mencapai dua kali lipat dibanding rata-rata harian jumpah penumpang di BIJB Kertajati.

"Tetapi, kami memperkirakan lonjakannya tidak terlalu signifikan, karena rute penerbangannya masih terbatas ke Denpasar, Balikpapan, dan Singapura," kata M Singgih.

Singgih menyampaikan, saat ini okupansi penerbangan dari dan ke Singapura di BIJB Kertajati menjadi yang tertinggi dibanding rute penerbangan lainnya, yakni mencapai 90 persen.

Ia mencatat, rata-rata okupansi harian sebelum Ramadan mencapai 77 persen, dan sempat menurun di awal bulan puasa, kemudian menjelang Lebaran seperti sekarang meningkat kembali.

"Kami optimistis jumlah penumpang di momen arus mudik dan balik ini akan terus meningkat, bahkan melebihi rata-rata okupansi pada hari biasa sebelum Ramadan," ujar M Singgih.

Baca juga: 10 Ruas Tol Trans Jawa dan 4 Ruas Tol Trans Sumatera Ada Diskon Tarif Tol Mudik Lebaran 20 Persen