Libur Natal dan Tahun Baru 2025

Jelang Libur Nataru, Penjabat Bupati Majalengka Ingatkan Seluruh Stakeholder Tingkatkan Kewaspadaan

Jelang Libur Nataru, Penjabat Bupati Majalengka Ingatkan Seluruh Stakeholder Tingkatkan Kewaspadaan

TribunCirebon.com/ Ahmad Imam Baehaqi
Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi (kedua kiri), bersama jajaran Forkopimda saat pengecekan pasukan dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2024 di Mapolres Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Jumat (20/12/2024). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, justru mengingatkan seluruh stakeholder untuk meningkatkan kewaspadaan.

Pasalnya, Nataru kali ini yang merupakan masa liburan setelah Pilkada Serentak 2024, sehingga diyakini bakal jauh berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Karenanya, menurut dia, dikhawatirkan terdapat dampak yang berpotensi memengaruhi libur Nataru tahun ini dari euforia pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

"Ini yang harus diantisipasi oleh seluruh stakeholder selama libur Natal dan Tahun Baru 2025," kata Dedi Supandi saat ditemui usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2024 di Mapolres Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Jumat (20/12/2024).

Baca juga: Polres Majalengka Siapkan 11 Posko Natal dan Tahun Baru 2025, Disebar di Tol hingga Jalur Arteri

Ia mengatakan, penetapan UMK yang biasanya dilaksanakan sejak November, tetapi UMK 2025 baru ditetapkan pada bulan ini juga patut diwaspadai seluruh stakeholder di Majalengka.

Pihaknya tidak menginginkan timbul gejolak penolakan terhadap besaran kenaikan UMK 2025 seperti di daerah sekitar pada momentum libur Natal dan Tahun Baru 2025.

"Alhamdulillah, sejauh ini di Kabupaten Majalengka relatif kondusif dan terkendali, tetapi jangan sampai muncul riak-riak seperti daerah lain," ujar Dedi Supandi.

Dedi mewanti-wani jangan sampai gejolak semacam itu mengganggu kenyamanan dan keamanan selama masa libur Natal serta Tahun Baru 2025 di Kabupaten Majalengka.

Baca juga: 17 Usulan Daerah Otonomi Baru di Jawa Barat, Ada Cirebon Timur, Garut Selatan dan Indramayu Barat

"Kami tidak berharap terjadinya hal-hal tidak diinginkan terkait respons negatif atas penetapan kenaikan UMK 2025, misalnya hingga masuk ke jalur tol," kata Dedi Supandi.

Ia menyampaikan, Pemkab Majalengka telah membahas berbagai persiapan mengenai pengamanan libur Nataru, dan menyiapkan berbagai langkah antisipasi bersama seluruh stakeholder terkait.

"Kami meyakini, kolaborasi dan sinergi semua elemen bisa menjaga keamanan mauoun kenyamanan maayarakat selama libur Nataru di Kabupaten Majalengka," ujar Dedi Supandi.

 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved