Pilkada Serentak 2024
Jelang Pencoblosan, KPU Kota Cirebon Musnahkan Ribuan Lembar Surat Suara yang Rusak Atau Kelebihan
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon melaksanakan pemusnahan ribuan lembar surat suara yang rusak atau kelebihan
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON- Menjelang pemungutan suara Pilgub Jabar dan Pilwalkot Cirebon yang akan digelar besok, Rabu (27/11/2024), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon melaksanakan pemusnahan ribuan lembar surat suara yang rusak atau kelebihan.
Pantauan di lokasi, pemusnahan itu dilaksanakan di gudang logistik pronggol di Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk.
Dalam pemusnahan itu, hadir para pejabat tinggi pemerintahan Kota Cirebon, seperti Penjabat (Pj) Sekda Kota Cirebon Iing Daiman, TNI-Polri, Bawaslu dan unsur terkait lainnya.
Baca juga: Bawaslu Indramayu Umumkan Hasil Pengawasan Pilkada 2024 Hingga Penanganan Pelanggaran
Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko memimpin langsung proses pemusnahan tersebut pada hari ini.
"Ya, hari ini kita melaksanakan pemusnahan surat suara. Ada dua macam surat suara, yaitu gubernur dan wali kota."
"Yang terbanyak yang kita musnahkan hari ini adalah surat-surat untuk yang gubernur sebanyak 1.721 dan yang surat suara Wali Kota itu sebanyak 130 lembar," ujar Mardeko saat ditemui di lokasi pemusnahan, Selasa (26/11/2024).
Ia menjelaskan, pemusnahan dilakukan karena terdapat kerusakan pada beberapa surat suara, namun sebagian besar disebabkan oleh kelebihan jumlah cetak.
"Nah, kenapa dimusnahkan? Karena ada kerusakan yang memang tidak digunakan, kelebihan seperti itu, tapi rata-rata kelebihan," ucapnya.
Secara keseluruhan, jumlah surat suara yang dimusnahkan mencapai 1.851 lembar.
Proses pemusnahan ini dilakukan untuk memastikan logistik pemilu yang digunakan besok hanya terdiri dari surat suara yang sesuai dengan kebutuhan.
Baca juga: Ada 139 TPS Rawan Banjir dan Longsor di Majalengka, Pj Bupati Imbau Soal Ini
Mengenai kesiapan logistik, Marselino menegaskan bahwa pendistribusian sudah hampir selesai.
"Terkait logistik, Alhamdulillah posisi kemarin sudah didistribusikan dari PPK ke PPS atau kelurahan."
"Sedangkan hari ini, dilanjut lagi pendistribusian dari kelurahan ke masing-masing TPS, nanti transit dulu di baperkam biasanya. Di gudang sekarang sudah kosong, tidak ada apa-apa," jelas dia.
Di Kota Cirebon, pemungutan suara akan diikuti oleh 255.779 pemilih yang telah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Mereka akan memberikan suara di 194 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di lima kecamatan.
Pemilihan Wali Kota Cirebon kali ini akan diikuti oleh tiga pasangan calon, yakni Dani Mardani-Fitria Pamungkaswati (nomor urut 1), Eti Herawati-Suhendrik (nomor urut 2) dan Effendi Edo-Siti Farida (nomor urut 3).
Sementara itu, pemilihan Gubernur Jawa Barat juga berlangsung serentak dengan Pilkada Kota Cirebon.
Dengan persiapan yang semakin matang, diharapkan proses pemungutan suara besok berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang dapat mengemban amanah masyarakat dengan baik.
Jelang Dilantik Sebagai Bupati Majalengka, Eman Suherman Bakal Susun Program Unggulan 100 Hari Kerja |
![]() |
---|
Pelantikan Wali Kota-Wakil Wali Kota Cirebon Terpilih Ditunda, Effendi Edo Buka Suara |
![]() |
---|
Farhan-Erwin Ditetapkan Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Terpilih Pada 9 Januari 2025 |
![]() |
---|
Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Mundur Jadi Maret 2025, KPU Jabar Angkat Bicara |
![]() |
---|
Termasuk Kabupaten Cirebon, 11 Daerah di Jabar Ajukan Gugatan Hasil Pilkada 2024 ke MK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.