Gaya Kampanye Cawabup Indramayu Syaefudin, Nongkrong di Pos Ronda Hingga Warung Kopi

Perjalanan politik Syaefudin sendiri tidak tiba-tiba menjadi sosok yang besar.

Ia meniti karier dari nol dengan ikut pencalonan kepala desa, namun kala itu ia gagal.

Hanya sana, berkat kegagalan tersebut membuatnya beralih untuk mencalonkan diri sebagai wakil rakyat. 

Syaefudin pun selalu terpilih dalam 3 periode berturut-turut hingga pernah dipercaya menjadi Ketua DPRD Indramayu.

Di momen Pilkada Indramayu 2024 ini, Syaefudin mengaku ingin lebih mengabdi kepada masyarakat Indramayu.

Ia maju sebagai Calon Wakil Bupati dan berpasangan dengan Lucky Hakim.

Menurut Syaefudin, saat ini Indramayu sedang tidak baik-baik saja.

Ada banyak persoalan yang harus diperbaiki, untuk itu ia ingin mencoba memberikan yang terbaik untuk daerah tempat kelahirannya.

“Kami menekankan pentingnya program-program yang pro-rakyat, khususnya di sektor pertanian, pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur hingga tata kelola pemerintahan yang menjadi fokus paslon Lucky-Sae dalam kampanyenya,” ujar dia.

Syaefudin menyampaikan, untuk memenangkan Pilkada Indramayu 2024 tentu tidak mudah, dua paslon yang jadi rivalnya tentu tidak bisa dipandang sebelah mata. 

Menurutnya, setiap pasangan calon memiliki kekuatannya sendiri-sendiri dalam memperebutkan hati masyarakat.

“Dalam hal ini mencoba menggalang basis massa di wilayah yang lebih dalam dengan pendekatan politik berbasis kedekatan personal dan pengalaman langsung, ini untuk menarik simpati masyarakat Indramayu yang plural,” ujar dia.

Baca juga: Debat Pilkada Indramayu, Soal Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan & Pendidikan, Ini Kata Syaefudin