Ternyata Ini Alasan Warga Katiasa Cirebon Dirikan Posko untuk Suhendrik, Dukungan Mengalir Deras

Menurut Dudy, Suhendrik merupakan sosok potensial karena masih muda dan memiliki jenjang waktu yang panjang untuk membangun Kota Cirebon.

Selain itu, Suhendrik juga dikenal pintar, berpengalaman luas, dan yang terpenting berasal dari Katiasa.

Baca juga: Terancam 9 Tahun Penjara, Polsek Kadipaten Ringkus Jambret di Desa Liangjulang Majalengka

“Mas Hendrik bukan dari kalangan politisi, tapi mau menyumbangkan tenaga dan pikirannya untuk membangun Kota Cirebon."

"Pengalamannya luas dan yang paling membanggakan, Mas Hendrik berasal dari Katiasa. Makanya, di posko ini kami menuliskan slogan ‘Wis Wayahe Wong Dewek’ (Sudah Saatnya Orang Sendiri),” katanya.

Suhendrik sendiri mengaku terkejut saat berkunjung ke posko pemenangan yang didirikan warga Katiasa.

Ia mengapresiasi dan berterima kasih atas inisiatif tersebut, yang menurutnya menjadi suntikan motivasi dan semangat baru untuk menyumbangkan hati, tenaga, serta pikirannya kepada masyarakat Kota Cirebon.

Baca juga: Mengintip Ruang Kelas Eks Bangunan SDN 17 Kuningan Jadi Bioskop, Pj Bupati Singgung Masalah Ini

“Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi inisiatif warga Katiasa yang menyiapkan posko pemenangan."

"Dukungan ini tidak akan kami sia-siakan,” ujar Suhendrik.

Seperti diketahui, Suhendrik, tokoh muda asal Kota Cirebon, resmi mendapat restu dari Partai Gerindra untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Sebelumnya, Suhendrik sempat mendaftarkan diri melalui Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, namun kemudian memutuskan untuk mengundurkan diri.

Baca juga: Car Free Night di Kuningan Segera Dibuka, Pj Bupati Iip Hidajat dan Kadispora Sebut Masalah Ini

Restu ini diperoleh Suhendrik setelah melakukan silaturahmi dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani.

Pertemuan tersebut berlangsung pekan lalu di sebuah acara makan bersama yang menyajikan kuliner khas Cirebon, Nasi Jamblang.

Saat dikonfirmasi, Suhendrik menyebutkan bahwa pengenalan dirinya oleh Partai Gerindra terjadi pada Sabtu, 29 Juni 2024.

Hal itu setelah pertemuan dengan pengurus Partai Gerindra pusat yang diadakan dua hari sebelumnya.

Baca juga: Begini Respons Kuasa Hukum Saka Tatal Usai Pegi Setiawan Cirebon Resmi Dinyatakan Bebas 

"Saya bersama Ketua Gerindra Kota Cirebon, Pak Eman dan Pak Sekjen, Ahmad Muzani, membahas banyak hal tentang Kota Cirebon pada Kamis, 27 Juni 2024."