Temuan Mayat di Kosan Kuningan

Fakta-fakta Gadis, Waria di Kuningan yang Tewas di Tangan Kekasihnya, Sempat Disebut Bunuh Diri

Ini dia fakta-fakta tewasnya Gadis, seorang waria di Kuningan yang dibunuh oleh kekasihnya.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail
Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Saat sosok yang diduga waria meninggal di kosan, Awirarangan, Kuningan, dievakuasi petugas, Selasa (30/1/2024). 

Pelaku cemburu karena Gadis jalan dengan pria lain.

4. Polisi Curiga

Berhasilnya pengungkapan kematian korban itu akibat terlihat, warna berbeda di bagian leher korban hingga petugas melakukan pemeriksaan jasad korban ke Rumah Sakit Bhayangkari di Kabupaten Indramayu.

Korban sebelumnya disebut bunuh diri oleh kekasihnya.

5. Sudah Dimakamkan

Korban yang meninggal di tangan kekasihnya, kini telah dikebumikan di lokasi pemakaman umum desa di Kecamatan Sindangagung, Kuningan.

6. Kekasih Jadi Tersangka

Pelaku pembunuhan yang sempat melakukan pemutaran fakta kematian korban, dengan muncul surat wasiat dan sejumlah obatan yang biasa digunakan korban untuk meredakan penyakitnya.

Hal itu terbantahkan oleh petugas kepolisian, hingga kasus ini ditindaklanjuti petugas kepolisian lebih serius.  

Sekadar informasi, Didin (30) alias Gadis merupakan warga Kecamatan Sindangagung, tewas di tangan kekasihnya yang kebetulan sesama jenis.

Hal itu terjadi saat korban tengah tidur, Selasa (30/1/2024) siang, di bangunan Indekos yang terletak di Kelurahan Awirarangan, Kuningan,. 

"Motif pembunuhan yang dilakukan pelaku berinisial SN, yang warga Kecamatan Darma. Karena, cemburu bahwa korban berhubungan lagi dengan selain pelaku," ungkap Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP I Putu Ika Prabawa, Rabu (31/1/2024). 

"Pelaku nekat menghabisi nyawa korban saat sedang tidur siang, kemudian usai melakukan perbuatan keji. Pelaku melakukan skenario, bahwa korban mati akibat bunuh diri dan di tempat itu terdapat surat wasiat dan beragam obatan yang biasa dikonsumsi korban," ujarnya. 

Keberhasilan pengungkapan, AKP I Putu Ika Prabawa mengatakan, karena ada kecurigaan dari jasad korban dan meminta pihak keluarga untuk memberikan izin pengungkapan, melalui pemeriksaan alias autopsi jasad korban.

"Iya, kami melakukan pemeriksaan jasad korban di rumah sakit Bayangkari, dan benar bahwa korban meninggal dijerat oleh kain," katanya. 

Baca juga: Waria di Kuningan Tewas di Tangan Kekasihnya Saat Sedang Tidur Siang, Ini Penyebabnya

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved