Prediksi Pilpres 2024 Berlangsung Dua Putaran, Anas Urbaningrum Pastikan PKN Akan Tentukan Dukungan

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Anas Urbaningrum, memprediksi Pilpres 2024 bakal berlangsung dalam dua putaran.

Prediksi tersebut berdasarkan hasil penghitungan internal partai politik peserta Pemilu 2024 nomor urut sembilan itu, sehingga PKN pun belum menentukan dukungan pada Pilpres 2024.

Ia mengakui, hal tersebut juga menjadi salah satu alasan hingga kini PKN belum memutuskan untuk mendukung kandidat Capres - Cawapres nomor urut satu, dua, atau tiga.

"Kami berhitung bahwa Pilpres kali ini sangat mungkin berlangsung dalam dua putaran," ujar Anas Urbaningrum saat ditemui usai Rapat Pleno I HMI Majalengka di Balai Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Kamis (28/12/2023).

Karenanya, pihaknya menginstruksikan Caleg PKN di seluruh Indonesia untuk memaksimalkan efek elektoral kehadiran Capres dan Cawapres itu yang di setiap daerah.

Ia mengatakan, perolehan hasil suara Pilpres 2024 di tiap daerah pemilihan (dapil) diprediksi berbeda-beda, karena bersifat desentralistik, dan tidak menutup kemungkinan bergulir ke putaran dua.

Pihaknya pun memastikan, PKN bakal bergerak, dan menentukan pilihan untuk mendukung salah satu pasangan Capres - Cawapres apabila Pilpres 2024 berlangsung dalam dua putaran.

"Putaran kedua berlangsung tanpa Pileg, dan saat itu akan lebih mudah bagi PKN untuk memutuskan dukungan politiknya kepada salah satu kandidat Capres - Cawapres," kata Anas Urbaningrum.

Anas mengakui, sebenarnya sejak awal PKN telah diajak bergabung oleh utusan dari setiap kandidat Capres - Cawapres, tetapi sengaja belum diputuskan untuk pemberian dukungannya.

Bahkan, ia secara pribadi juga mengenal baik sosok Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto, Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo, dan Mahfud MD, yang maju pada Pilpres 2024.

"Menurut saya jika (pilpres) berlangsung dua putaran maka PKN nantinya bukan merapat, tetapi akan dirapati, dan di situ kami bakal memutuskan dukungan politiknya," ujar Anas Urbaningrum. (*)

Baca juga: Anas Urbaningrum Ungkap Alasan PKN Belum Tentukan Dukungan ke Capres - Cawapres