Human Interest Strory
Sedih Banget, Nenek 80 Tahun di Indramayu Hidup Terlantar di Gubuk Nyaris Roboh, Kondisinya Miris
Kondisi tubuhnya bahkan hanya tampak menyisakan kulit dan tulang. Ia sudah tidak sanggup lagi untuk berjalan.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Nenek berusia 80 tahun bernama Kaswati hidup terlantar di sebuah rumah gubuk yang nyaris roboh di Desa/Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu.
Lansia tersebut terlantar dan hidup sebatang kara dengan kondisi yang mengenaskan.
Rumah gubuk yang ia tinggali selain tidak layak huni, kondisinya juga kumuh penuh dengan sampah.
Nenek Kawasti sendiri sudah tidak berdaya karena sakit.
Kondisi tubuhnya bahkan hanya tampak menyisakan kulit dan tulang. Ia sudah tidak sanggup lagi untuk berjalan.
Kondisi Nenek Kawasti ini pun akhirnya viral di media sosial usai ada warga yang mengunggah kondisinya ke Facebook.
Berawal dari situ, keadaan Nenek Kawasti akhirnya diketahui.
Polres Indramayu salah satunya, Kapolres langsung menugaskan anggotanya mengecek kondisi lansia tersebut.
"Saat ini, rumah Kaswati tengah dalam proses pembangunan, dan Kaswati sendiri sedang dirawat di RSUD Indramayu," ujar Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Lohbener, Kompol H Nurani kepada Tribuncirebon.com, Rabu (6/12/2023).
Nurani menjelaskan, Kapolres Indramayu memerintahkan agar Kawasti mendapat perawatan medis.
Nenek Kawasti dibantu evakuasi oleh petugas puskesmas setempat.
Selain itu, Kapolres Indramayu juga akan memberikan bantuan materi.
"Setelah Kaswati kembali ke rumahnya, bapak Kapolres Indramayu bersedia membantu menyediakan upah untuk orang yang akan merawat Kaswati," ujar dia.
Baca juga: Tanah Longsor Menimpa Rumah di Tasikmalaya, Nenek Usia 102 Tahun Meninggal Dunia
Nenek 80 Tahun Hidup Terlantar di Indramayu Kini Bisa Tersenyum, Beragam Bantuan Berdatangan |
![]() |
---|
Kisah Pengusaha Kondang Kuningan Rokhmat Ardiyan, ''Sering Jual Perhiasan Istri untuk Gaji Karyawan" |
![]() |
---|
Rasminah Ungkap Kasus Perkawinan Dini yang Dialaminya di Indramayu, Pemalsuan Umur hingga Trauma |
![]() |
---|
Ada Kampung Bungkus Gorengan di Kuningan, Berawal Sejak 1950, kini Dijual ke Jakarta, Bogor & Bekasi |
![]() |
---|
Para Nelayan Bubu di Indramayu Tetap Sukacita Rayakan Tradisi Nadran di Tengah Pandemi Covid-19 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.