Siapa Sosok Kapten Timnas Pemenangan Amin di Pilpres? Ini Kata Presiden PKS Saat Kunjungi Majalengka

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Kabar mengenai Kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (Amin) tengah ramai diperbincangkan.

Bahkan, Partai NasDem juga telah membocorkan bahwa sosok yang bakal didapuk menjadi Kapten Timnas Pemenangan Amin di Pilpres 2024 merupakan orang dekat Anies Baswedan.

Menanggapi hal tersebut, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, belum mau berkomentar banyak maupun membocorkan mengenai sosok kapten itu.

Ia hanya menyebut sosok tersebut bakal diumumkan secara langsung oleh Anies Baswedan yang telah diusung sebagai Calon Presiden (Capres) RI dari koalisi perubahan dalam waktu dekat. 

"Insya Allah, (nama kapten timnas Amin) akan diumumkan sendiri oleh Pak Anies dalam waktu dekat," ujar Ahmad Syaikhu saat ditemui di DPD PKS Kabupaten Majalengka, Jalan KH Abdul Halim, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Senin (13/11/2023).

Bahkan, pihaknya pun enggan berkomentar lebih jauh ketika ditanya mengenai kader PKS yang selama ini dinilai sangat dekat dengan Anies Baswedan.

Ia mengatakan, tidak ingin mendahului Anies selaku Capres yang diusung oleh PKS, sehingga meminta untuk menunggu pengumuman resmi yang bakal disampaikan secepatnya.

"Saya tidak ingin mendahului Capres, sehingga soal kapten timnas ini nanti akan disampaikan langsung oleh Pak Anies secepatnya," kata Ahmad Syaikhu.

Dalam kesempatan itu, Syaikhu juga mengomentari hasil survei Pilpres 2024 yang dirilis sejumlah lembaga, dan elektabilitas pasangan Amin kerap menempati urutan terakhir.

Ia mengaku, telah berpengalaman menyikapi hasil survei yang menempatkan pasangan yang diusung Koalisi Perubahan tersebut berada di urutan terakhir.

"Itu seperti saat PKS mengusung Pak Anies di Pilgub DKI Jakarta 2018, hasil surveinya paling buncit, dan boncos, tapi pada akhirnya menang," ujar Ahmad Syaikhu.

Baca juga: Hasil Survei Pasangan Amin Kerap Urutan Terakhir, Presiden PKS : Seperti Pilgub DKI Jakarta 2018