Ini Alasan Upacara HUT ke-78 TNI Tingkat Korem 063/SGJ Digelar di Terasering Panyaweuyan Majalengka

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Komandan Korem 063/SGJ, Kolonel Inf Andi Asmara Dewa, mengungkapkan alasan pemilihan Terasering Panyaweuyan sebagai lokasi upacara HUT ke-78 TNI.

Hal tersebut merupakan permintaan masyarakat Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, saat kunjungan Mayjen TNI Kunto Arif Wibowo masih menjabat Pangdam III/Siliwangi.

Kala itu, Mayjen TNI Kunto Arif Wibowo memimpin puluhan prajurit TNI mengibarkan bendera untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI di puncak bukit Panyaweuyan.

Rupanya, warga meminta agar upacara semacam itu dilaksanakan kembali dalam skala yang lebih besar di kawasan objek wisata yang berada di Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, itu.

"Saat itu, langsung ditetapkan lokasi upacara HUT ke-78 TNI tingkat Korem 063/SGJ dilaksanakan di sini," ujar Andi Asmara Dewa saat ditemui di Terasering Panyaweuyan, Kamis (5/10/2023).

Ia mengatakan, upacara itu melibatkan 2.000-an prajurit TNI dari delapan kodim di jajaran Korem 063/SGJ, di antaranya, Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, Purwakarta, Subang, Karawang, dan lainnya.

Bahkan, pihaknya pun turut melibatkan seluruh matra TNI dari mulai darat, laut, dan udara di wilayah teritorial Korem 063/SGJ dalam upacara tersebut.

Dalam upacara itu, para prajurit tampak berbaris di areal perbukitan Terasering Panyaweuyan, bahkan ada yang membentuk angka 78 sesuai HUT TNI tahun ini.

"Upacara HUT ke-78 TNI di Panyaweuyan sesuai filosofi siapa yang menguasai ketinggian akan menang, sehingga dipilihlah lokasi ini," kata Andi Asmara Dewa.

Menurut dia, esensi diambil dalam peringatan HUT ke-78 TNI di Terasering Panyaweuyan ialah ingin mengamalkan dan menanamkan filosofi tersebut kepada seluruh prajurit.

Pihaknya berharap, di usia ke-78 kali ini seluruh prajurit TNI dari seluruh matra dapat menjaga profesionalitasnya untuk menjaga keutuhan bangsa dan kedaulatan negara.

Baca juga: Danrem 063/SGJ Sebut Panyaweuyan Majalengka Strategis untuk Latihan Analisa Medan Prajurit TNI