Nasib Paspampres yang Culik dan Bunuh Seorang Pemuda, Panglima TNI Angkat Bicara

Panglima TNI tegas mengatakan anggota Paspampres yang menculik dan membunuh pemuda agar dipecat dan dihukum mati.

|
Editor: taufik ismail
Kompas.TV/Dok Puspen TNI
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono saat acara peresmian 16 infrastruktur milik TNI AL di Komando Latihan Koarmada I, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (26/12/2022). Kamis (9/3/2023), Panglima TNI memutasi 18 pejabat tinggi di lingkungan TNI. 

Setelah mendapat telepon, Said menuturkan korban tidak bisa dihubungi lagi dan juga tidak kembali pulang ke rumah. 

Karena itulah, Said bersama keluarganya melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya pada 14 Agustus 2023.

Setelah berhari-hari tidak mendapat kabar dari Imam, Said mengatakan, pihak keluarga kemudian mendapat kabar bahwa Imam telah tewas pada Kamis (24/8/2023). 

Komandan Paspampres (Danpaspampres) Mayjen Rafael Granada telah buka suara terkait nasib Praka RM, Paspampres yang diduga bunuh pria asal Aceh.

Rafael menyebut pihak Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya) sedang menyelidiki dan menangani kasus tersebut.

"Terkait kejadian penganiayaan di atas, saat ini pihak berwenang yaitu Pomdam Jaya sedang melaksanakan penyelidikan terhadap dugaan adanya keterlibatan anggota Paspampres dalam tindak pidana penganiayaan," ujar Rafael.

Baca juga: Kesedihan Seorang Ibu di Aceh, Anaknya Diculik dan Dibunuh Paspampres, Minta Keadilan ke Presiden

Artikel ini sudah tayang di laman Kompas.TV.

Sumber: Kompas TV
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved