Wisata Kuningan

Jumlah Pengunjung Woodland Kuningan Meningkat, Banyak Wisatawan Main Sosorodotan Pelangi

Jumlah pengunjung di objek wisata alam Woodland yang populer dengan Sosorodotan Pelangi mengalami kenaikan.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai
Pengunjung saat menikmati Sosorodotan Pelangi wahana baru di tempat wisata alam Woodland, Kuningan. 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Jumlah pengunjung di objek wisata alam Woodland yang populer dengan Sosorodotan Pelangi mengalami kenaikan.

"Untuk jumlah pengunjung ada kenaikan hingga 20-30 persen dari hari biasanya. Namun jumlah ini belum dikatakan setara dengan pengunjung wisata pada tahun-tahun sebelumnya melorot," ungkap Fery Wurangian pemilik wisata alam Woodland saat ditemui di lapak wisata, di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kuningan, Sabtu (1/7/2023).

Kenaikan jumlah pelancong yang datang, Ferry mengungkap bahwa jumlah itu didominasi untuk menikmati suasana Sosorodotan Pelangi.

"Pengunjung datang mayoritas menikmati suasana permainan baru, Sosorodotan Pelangi," ujarnya.

Tidak hanya itu, Ferry menyebut wahana lainnya juga mengalami lonjakan peminat. Terutama wahana permainan anak di kolam renang alias mandi busa.

"Untuk mandi busa pengunjung selalu ada saja," katanya.

Baca juga: 4 Objek Wisata di Kuningan Cocok Untuk Liburan Sekolah, Sosorodotan Hingga Mandi Busa

Pengunjung saat menikmati Sosorodotan Pelangi wahana baru di tempat wisata alam Woodland, Kuningan.
Pengunjung saat menikmati Sosorodotan Pelangi wahana baru di tempat wisata alam Woodland, Kuningan. (Tribuncirebon.com/Ahmad Ripai)

Diberitakan, suasana liburan sekolah di sejumlah objek wisata tampak terasa.

Hal itu seperti terlihat di objek wisata alam Woodland yang berada di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, yang memiliki wahana baru yaitu Sosorodotan Pelangi.

Wahana baru Sosorodotan Pelangi tersebut kini makin di minati pengunjung hingga terjadi antrian cukup panjang.

Ternyata memiliki alasan yang tidak semua diketahui lapisan masyarakat atau pengunjung sekalipun.

"Ya, kenapa peminat Sosorodotan Pelangi ini membludak. Itu banyak alasannya," kata Zeni salah seorang pengelola setempat.

Alasan utama peminat Sosorodotan Pelangi banyak, Zeni mengungkap bahwa wahana terbaru di Woodland ini sebagai pelengkap untuk memanjakan pengunjung.

Baca juga: Ada Tempat Wisata Gratis di Kuningan, Bayar Seikhlasnya, Dilengkapi Kolam Terapi Ikan

Kemudian, munculnya sosorodotan pelangi yang memiliki kemiringan tinggi itu hanya ada satu-satunya di objek wisata se- wilayah III Cirebon.

"Untuk sosorodotan pelangi, ini memang hanya satu - satunya perosotan terpanjang di wisata alam se- wilayah III Cirebon. Kemudian, pengunjung diberikan kenyamanan dengan tanpa harus basah - basahan, saat menikmatinya," ungkapnya.

Selain wahana terbaru di Woodland, Zeni mengungkap peminat membludak itu akibat masih terbatasnya, media yang digunakan pengunjung untuk menikmati sosorodotan pelangi.

"Betul, untuk media Sosorodotan Pelangi yang kita miliki. Jumlahnya masih terbatas dan baru ada 8 unit media yang menjadi alas untuk digunakan pengunjung saat berseluncur di kemiringan tinggi sosorodotan pelangi ini," ujarnya.

Sekedar informasi, Sosorodotan Pelangi yang juga wahana baru di Objek Wisata Woodland di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, ternyata banyak diminati pengunjung.

"Sejak beberapa beroperasi, pengunjung banyak menikmati sensasi Sosorodotan Pelangi," ungkap Zeni.

Zeni mengungkap, pengunjung yang menikmati sosorodotan pelangi, ini sebelumnya di dominasi kalangan remaja dan dewasa, namun kini mulai banyak di minati kalangan anak - anak.

"Jumlah pengunjung menikmati sosorodotan pelangi, sekarang kategorinya mulai merata antara pengunjung dewasa dan anak. Awalnya, emang banyak dewasa dan remaja, tapi sekarang justru banyak kalangan anak juga," ujarnya.

Menyinggug soal sensasi dirasakan pengunjung, Zeni mengungkap tinggi kemiringan sosorodotan pelangi ini berkecepatan sekitar 20 KM per jam dan jangkau waktu itu sekitar 2 menit.

"Untuk sensasi dirasakan langsung dari wahana sosorodotan pelangi, ini memiliki kecepatan 20 KM per jam saat musim kemarau seperti ini. Kemudian waktu tempuh itu sekitar 2 menit dari hulu hingga ke hilir," ujarnya.

Mengenai kecepatan sosorodotan pelangi mengalami kecepatan tinggi, Zeni mengungkap bahwa ini bisa terjadi pada musim hujan atau media sosorodotan pelangi itu berair.

"Jadi, laju saat menikmati keseruan sosorodotan pelangi ini bisa cepat. Ini terjadi saat medis sosorodotan pelangi banyak air atau terjadi pada musim hujan," ujarnya.

Informasi sebelumnya, Sosorodotan Pelangi merupakan wahana baru di objek wisata Alam Woodland. Tentu sangat nyaman dan aman bagi pengunjung saat menikmati wahan tersebut.

Terlebih dengan material atau media sosorodotan pelangi itu terbuat dari bahan fiber yang memiliki kualitas terbaik. Penyediaan wahana sosorodotan pelangi ini telah uji kelaikan juga.

"Selain itu, media yang di gunakan saat pengunjung menikmati sosorodotan pelangi juga cukup mumpuni dan tidak hawatir dengan hal yang tidak di inginkan terjadi," ungkap Zeni salah seorang pengelola wisata alam Woodland saat memberikan keterangan wahana baru sosorodotan pelangi tersebut.

Zeni mengungkap, sosorodotan pelangi ini memiliki elipasi atau kemiringan panjang cukup tinggi.

"Ada sekitar 70 meter lebih ya, kemiringan panjang hingga dibuatkan wahana sosorodotan pelangi ini. Kemudian, peralatan pendukung untuk memberikan kenyamanan dan keamanan pengunjung cukup lengkap," katanya.

Peralatan pendukung saat menikmati sosorodotan pelangi, Zeni mengungkap media ban dalam mobil yang di modifikasi, ini sangat memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan.

"Apalagi dengan bungkus ban dalam yang memiliki banyak ruang untuk pegangan tangan, saat pengunjung lakukan sosorodotan pelangi," katanya.

Tidak hanya itu, kata Zeni mengungkap, air bisa atau cairan sabun juga sebagai pelengkap dalam wahana atau permainan sosorodotan pelangi tersebut.

"Nah, untuk cairan sabun atan busa, ini untuk memudahkan laju ban dalam mobil saat digunakan pengunjung," ujarnya.

Manajemen objek wisata Woodland yang terletak di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, terus melakukan pembaharuan di lokasi wisata setempat.

Hal itu terbukti dengan wahana baru alias perosotan terpanjang, yang dikenal dengan sebutan Sosorodotan Pelangi.

"Untuk wahana permainan baru, kini buat Sosorodotan Pelangi yang bisa di nikmati pengunjung berbagai kalangan," ungkap Zeni salah seorang pengelola wisata setempat saat di temui di sela waktu kerja melayani pengunjung.

Wahana perosotan terpanjang ini hampir mirip namun tidak sama dengan wahana perosotan di wisata Side Land. Perbedaan itu sangat jelas dengan kawasannya.

"Ya, kita namakan Sosorodotan Pelangi. Jelas beda dengan perosotan yang ada di wisata lain. Jadi, sosorodotan pelangi ini bisa nikmati tanpa harus basah - basahan," ujarnya.

Terpantau di lokasi zona Sosorodotan Pelangi, pengunjung terus berdatangan hingga terjadi antrian untuk menikmati langsung sosorodotan pelangi tersebut.

"Ya, banyaknya pengunjung hingga antri begini. Karena wahana Sosorodotan Pelangi ini baru kita sediakan dan untuk melengkapi wahana di wisata Woodland," katanya.

Syarat lain untuk bisa menikmati sosorodotan pelangi, Zeni mengungkap, bahwa setiap pengunjung dari berbagai kalangan bisa menikmati Sosorodotan Pelangi dengan syarat membeli tiket yang disediakan pengelola.

"Untuk tiket pengunjung yang mau menikmati sosorodotan pelangi, Rp 15 ribu untuk weekday dan harga Rp 20 ribu itu terjadi setiap weekend," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved