Jelang Ramadan, Satlantas Polres Cirebon Kota Sita Puluhan Knalpot Bising

Petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cirebon Kota menyita puluhan knalpot bising, Minggu (19/3/2023) malam.

Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: dedy herdiana
DOK. HUMAS POLRES CIREBON KOTA
Petugas Satlantas Polres Cirebon Kota saat menjaring sepeda motor berknalpot bising di Jalan Sukalila, Kota Cirebon, Minggu (19/3/2023) malam. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cirebon Kota menyita puluhan knalpot bising, Minggu (19/3/2023) malam.

Para petugas tampak langsung menggiring pengendara sepeda motor berknalpot bisjng ke Mapolres Cirebon Kota, Jalan Veteran, Kota Cirebon.

Selanjutnya petugas pun terlihat memberikan teguran dan imbauan mengenai larangan penggunaan knalpot bising pada sepeda motor.

Selain itu, petugas juga meminta para pengendara untuk langsung melepas knalpot bising tersebut dan menggantinya menggunakan knalpot standar.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Ariek Indra Sentanu, mengatakan, penyitaan knalpot bising tersebut merupakan rangkaian cipta kondisi menjelang Ramadan.

Menurut dia, hasil dari kegiatan kali ini sebanyak 32 pengendara sepeda motor yang terjaring operasi tersebut dan diminta untuk langsung menggantinya menggunakan knalpot standar.

"Kami hanya memberikan teguran dan imbauan secara humanis yang bersifat edukasi, tidak ada sanksi tilang," kata Ariek Indra Sentanu melalui keterangan tertulisnya, Senin (20/3/2023).

Ia mengatakan, dalam operasi kali ini jajarannya menyisir ke sejumlah lokasi yang terndikasi kerap dilintasi para pengendara sepeda motor berknalpot bising.

Termasuk lokasi-lokasi yang menjadi pusat keramaian masyarakat dan memeriksa sepeda motor yang melintas kemudian menggiringnya ke Mapolres Cirebon Kota.

Pihaknya mengakui, penertiban knalpot bising tersebut bakal dilaksanakan secara rutin pada momen menjelang Ramadan seperti sekarang.

"Kami juga menerima aduan masyarakat yang mengeluhkan sepeda motor berknalpot bising, karena suaranya kencang dan dinilai mengganggu," ujar Ariek Indra Sentanu.

Baca juga: Grebeg Cirebon Katon Sesi 1 Resmi Ditutup, Sesi 2 Bakal Lebih Meriah dan Siap Pecahkan Rekor MURI

Sumber: Tribun Cirebon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved