Guru SLB Negeri A Pajajaran Keukeuh Ingin Risma Penuhi Janji Hibahkan Lahan Kemensos, Risma Sujud
Pihak SLB Negeri A Pajajaran tetap ingin agar lahan tersebut dihibahkan ke pihak sekolah.
Risma meminta agar tidak ada orang yang berbisik-bisik terkait dengan kondisi di Wyata Guna. Menurutnya, Kemensos bakal membantu masyarakat membutuhkan termasuk dalam hal pendidikan hingga kemandiriannya.
Balai Wyata Guna ini, kata dia, harus digunakan untuk seluruh penyandang disabilitas, bukan hanya penyandang tunanetra saja.
Ketika dihibahkan dan hanya dipakai untuk penyandang disabilitas netra, Risma khawatir ada anak-anak dengan kebutuhan khusus lainnya yang justru tidak terakomodir di Wyata Guna.
Risma pun menegaskan kembali bahwa orang-orang dengan kebutuhan khusus seperti penyandang disabilitas sebenarnya bisa mandiri. Tidak sedikit dari mereka yang kemudian mampu menghasilkan uang justru lebih banyak dibandingkan orang tidak difabel.
Potensi ini yang coba dibangun oleh Kemensos di setiap balai seperti Wyata Guna. Karena hal ini pernah dilakukan oleh penyandang disabilitas yang mampu bermusik, untuk kemudian mereka menghasilkan uang dari keahliannya.
"Jadi yang ingin saya omongkan itu apa potensinya (di Wyata Guna). Kita akan bantu walaupun tidak bisa maksimal. Tapi anak-anak ini sudah bisa cari uang untuk mereka. Memang harus dilatih secara profesional. Itu yang sedang kita siapkan," ucapnya.
Baca juga: Mensos Sujud di Kaki Pengajar Tunanetra, Tidak Bisa Penuhi Janji Ini Saat Ditagih
Tri Rismaharini sujud depan guru tunanetra
Tri Rismaharini
Balai Wyata Guna
Kota Bandung
Menteri Sosial
SLB Negeri A Pajajaran
Dalam Sehari 12 Pohon di Bandung Tumbang Akibat Diterjang Hujan Deras Disertai Angin Kencang |
![]() |
---|
Pelaku Penusukan di Cibiru Bandung Hingga Korbannya Tewas Berhasil Diringkus, Terungkap Motif Pelaku |
![]() |
---|
Kecelakaan di Rajawali Kota Bandung, Mobil Tabrak Dua Kendaraan Hingga Terbalik |
![]() |
---|
2 Remaja Asal Kota Bandung Terjatuh di Puncak Gunung Puntang, 1 Orang Sempat Tak Sadarkan Diri |
![]() |
---|
3 Kepala Daerah di Jawa Barat Tolak Kebijakan Study Tour, Ada Bupati hingga Walikota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.