Gempa Turki

Beberapa Tahun Lagi Turki Bakal Diguncang Gempa Besar, Ini Penjelasan Lengkap Ahli Gempa

Kabar itu terungkap berdasarkan hasil sejumlah penelitian dan seorang ahli seismologi memprediksi gempa besar itu akan mengguncang kawasan Istanbul.

|
Editor: dedy herdiana
AFP/ADEM ALTAN
Tim penyelamat dan warga sipil mencari korban selamat di bawah puing-puing bangunan yang runtuh di Kahramanmaras, dekat pusat gempa, sehari setelah gempa berkekuatan 7,8 skala Richter melanda tenggara negara itu, pada 7 Februari 2023. - Tim penyelamat di Turki dan Suriah menghadapi cuaca dingin, gempa susulan dan bangunan yang runtuh, saat mereka menggali korban selamat yang terkubur oleh gempa bumi yang menewaskan lebih dari 5.000 orang. Beberapa kehancuran terparah terjadi di dekat pusat gempa antara Kahramanmaras dan Gaziantep, sebuah kota berpenduduk dua juta jiwa di mana seluruh blok sekarang menjadi reruntuhan di bawah salju yang menumpuk. (Photo by Adem ALTAN / AFP) 

Mereka hanya bisa menunggu tim penyelamat yang datang terlambat.

Korban selamat juga menderita di tengah musim dingin.

Presiden Suriah Bashar al-Assad mengatakan kerugian akibat gempa bumi ini melebihi kemampuan Suriah untuk memberikan bantuan.

Bashar al-Assad sangat berterima kasih pada negara lain yang telah membantu Suriah dan mengirimkan bantuan, dikutip dari Al Jazeera.

Meski demikian, bantuan yang diterima oleh Suriah masih berada jauh dari tingkat kebutuhan bantuan.

PBB Serukan Bantuan 1 Miliar Dolar

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah meluncurkan permohonan bantuan sebesar $1 miliar untuk membantu para korban di Turki akibat bencana gempa bumi yang terjadi pada Senin (6/2/2023).

PBB mengatakan, dana tersebut akan memberikan bantuan kemanusiaan selama tiga bulan kepada 5,2 juta orang.

Selain itu, juga memungkinkan organisasi bantuan untuk dengan cepat meningkatkan dukungan vital.

Seruan ini hanya dua hari setelah meluncurkan permohonan $400 juta untuk warga Suriah.

Pengiriman Bantuan

Di Suriah, upaya bantuan terhambat oleh konflik.

Banyak orang di barat laut merasa ditinggalkan karena persediaan hampir selalu dikirim ke bagian lain dari zona bencana yang luas.

Pengiriman bantuan dari Turki terputus sepenuhnya setelah gempa bumi, ketika rute yang digunakan oleh PBB untuk sementara diblokir. 

Beberapa hari setelah gempa bumi, Presiden Suriah Bashar al-Assad memberikan persetujuan untuk membuka dua penyeberangan tambahan.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved